Seru dan menakjubkan. Itulah yang dirasakan di seri I, Yamaha Cup Race (YCR), GOR Satrio, Purwokerto, Jawa Tengah, Sabtu-Minggu lalu (19-20/4). Kali ini YCR mengusung teknologi injeksi yang canggih di Yamaha YMJet-FI. YMJet-FI sudah terbukti kedahsyatannya di Indoprix tahun lalu lewat Yamaha New Jupiter Z1
“Tahun ini kami mulai menggalakan injeksi. Caranya membuka kelas open injeksi untuk YCR 1-YCR 5. Secara bertahap diharapkan tim yang masih pakai Jupiter-Z beralih ke injeksi,” bilang Supriyanto, Manajer Technical & Motorsport Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Lanjut Supriyanto, jika suatu saat, misalnya tahun depan, regulasi harus pakai motor injeksi, “tim akan lebih siap,” tukasnya.
Demi menunjang program tersebut, di semua seri YCR musim ini, Yamaha bikin kelas YCR 6 alias Jupiter Z1 Standard Pemula. Tak cuma itu, kelas YCR 7 atau Mio GT Tune up Standar Pemula didaulat menggunakan matik injeksi Mio GT. Untuk kedua kelas ini, pabrikan garputala menyediakan motornya. Pembalap tinggal gas pol.
Di seri ke-1 ini baru terlihat beberapa tim yang turun di di kelas Bebek 4-Tak 125 cc Tune up Seeded alias YCR 1 menggunakan Jupiter Z1.
Hasilnya mengejutkan. Lewat skill balap Fedri Efendi dari Jogja dan tangan dingin tunner Widya Krida Laksana dari tim Yamaha Yamalube NHK Ridlatama, Z1 sukses sebagai yang tercepat di kelas YCR 1. Z1 yang dipakai Fedri meninggalkan pembalap yang masih menggunakan Jupiter-Z. “Mas Gendut (Widya, red) dan teman-teman yang sampai semalaman gak tidur buat nyetting Z1,” ujar Fedri.
Artinya, YCR tahun ini membuktikan pengembangan teknologi injeksi Yamaha di bebek semakin di depan. (www.motorplus-online.com)