Selama ini crank case di motor balap tetap dibiarkan standar tanpa ada penyesuaian. Ada tips yang dibagi oleh Andi Ope Makhrizal yang minggu lalu Yamaha YZF-R25 miliknyanya podium satu di kelas Comm A pada ajang Yamaha Sunday Race. Tipsnya mengenai memaksimalkan crankcase Yamaha R25 buat balap.
"Memaksimalkan crankcase R25 dengan cara membuat semua yang bergesekan di dalam crankcase dibuat lebih longgar sedikit. Ini supaya putaran rpm bisa meninggi dan naik rpmnya bisa lebih cepat," jelas Andi Ope Makhrizal mekanik dari SMF PRO.
"Kita harus tahu dulu clearance journal bearing standar bawaan pabrik. Berdasarkan buku pedoman service manual ebook tertulis 0,021 - 0,045. Jadi kita tentukan plastic gauge yg mau kita pakai grade berapa," tambah Andi yg biasa dipanggil Ope.
"0,025 - 0,175 grade warna merah. Setelah itu, ambil potongan plastic gauge dari kemasan lalu potong kecil-kecil sesuai kebutuhan. Pasangkan ke bagian kruk as atau balancer engine yg mau kita ukur clearancenya," lanjut Ope.
"Selanjutnya, pasang crankcase Lalu kencangkan baut crankcase menggunakan torque wrench. Batas kekencangan menggunakan torque wrench adalah 26 Nm sesuai standar service manual book. Lalu buka lagi crankcasenya Untuk proses pengukuran di situ terlihat plastic gauge yg telah terjepit akibat proses pemasangan plastic gauge berubah bentuk menjadi gepeng. Lalu ukur plastic gauge yg telah berubah bentuk dengan alat ukur range plastic gauge, di situ terlihat, kalau clearance journal bearing atau metal adalah 0,063," tutup Ope. (www.motorplus-online.com)