Find Us On Social Media :

Beda Spek Rem MotoGP Untuk Balap Kering Dan Hujan

By Motorplus, Minggu, 4 September 2016 | 05:27 WIB
()


Event balap tahun 2016 ini beberapa kali diguyur hujan deras. Namun, tahukah sobat EM-Plus kalau ada perbedaan spek rem MotoGP untuk balapan kering dan hujan?

Saat kering MotoGP menggunakan cakram yang terbuat dari bahan karbon berukuran 340 mm. Penggunaan karbon dipilih karena mampu menahan panas hingga 800 derajat celcius untuk menghentikan motor dari kecepatan lebih dari 300 km/jam. Bandingkan dengan panas dari cakram motor biasa yang  cuma bisa tahan disuhu kerja 400 derajat celcius.

Namun, cakram karbon tidak akan berguna pada kondisi balapan hujan. Sebab cakram karbon harus dipanaskan minimal di angka 200 derajat celcius agar mampu bekerja secara maksimal. Jika tidak, pasti pacuan motor MotoGP seperti tunggangan Valentino Rossi atau Marc Marquez bakal nyelonong jika memaksakan menggunakan cakram karbon jika balapan hujan.

Jika balapan digelar dalam kondisi hujan maka cakram dari baja yang berukuran sama yakni 340 mm bakal digunakan menggantikan peran dari cakram karbon tadi. Pasalnya cakram baja tidak perlu suhu tinggi untuk bekerja maksimal. Selain suhu balapan dalam kondisi hujan bakal lebih rendah, kecepatan dari motor tentu akan lebih rendah ketimbang balapan digelar dalam kondisi kering.

Cakram baja juga digunakan di kelas Moto2 dan Moto3 dalam kondisi balap apapun baik kering maupun basah. Sebab cakram carbon dirasa terlalu mahal dan mubazir jika digunakan di kelas Moto2 dan Moto3. Itulah perbedaan spek rem MotoGP untuk balap kering dan basah. (www.motorplus-online.com)