Di dua race MotoGP terakhir yang berlangsung di sirkuit Silverstone, Inggris dan Misano, San Marino pembalap tim Repsol Honda, Dani Pedrosa mulai menemukan ritmenya lagi. Bahkan, di Misano Pedrosa menjadi pembalap tercepat sepanjang lomba dan keluar sebagai juara. Ternyata, Dani Pedrosa menang di Misano dengan motor lama. Tidak ada part baru di motornya.
"Saat di Brno kita memang mencoba beberapa part baru. Namun, saya tidak terlalu suka dengan kinerja beberapa part baru yang kita tes. Saya lebih memilih pakai setingan motor lama saya. Tapi, saya mencoba sedikit setingan berbeda di part standar. Hasilnya, saya merasa sedikit lebih baik," ucap Pedrosa.
Dani Pedrosa menang di Misano dengan motor lama. Menurut penuturan Pedrosa, hasil setingan berbeda pada motornya membuat grip roda bertambah. Pedrosa juga terus belajar memahami kinerja ban Michelin pada motornya. "Paling penting saya mulai memahami bagaimana ban Michelin bekerja. Perbaikan pada seting ECU juga membuat akselerasi motor lebih halus dibandingkan sebelumnya," tutup Pedrosa. (www.motorplus-online.com)