Tracker saat adventuran alias menjelajah hutan atau bukit bebatuan sering mengalami kendala pada bagian cakram atau pengereman. Kenapa? Karena, rata-rata diameter cakram depan motor dual purpose serta kepala babi atau kalipernya, lumayan gede. Ini yang bikin para off-roaders agak risih saat turun ke jalur ekstrim yang banyak handicap-nya. Sebab, cakram rawan mentok yang bikin bengkok. Makanya, banyak yang pakai cakram Honda GL Pro di trail biar enggak mentok.
Memang sih, keuntungan pakai cakram lebar, kemampuan pengereman akan makin ciett.. Tapi ya itu, resikonya kalu motor dibawa ke jalur ekstrem, piringan lebar rentan nyangkut atau terbentur benda keras atau lumpur yang dilalui. Sehingga bisa menyabkan rem bermasalah. “Sering ada yang penyok cakramnya karena terbentur batu. Ada juga yang kalipernya sampai lepas,” Khairul Anwar, mekanik Z-1 Motor, sekaligus anggota Brantac Tangerang.
Nah, solusinya pakai cakram Honda GL Pro yang diameter cakarmnya tidak terlalu besar. Untuk mengaplikasinya sobat bisa mengikuti panduannya di artikel bagian 2. Silahkan disimak. Agar enggak repot bisa lihat link di related artikel sob! (www.motorplus-online.com)