Find Us On Social Media :

Modifikasi Yamaha Mio Soul Larinya Kaya Jin

By Motorplus, Rabu, 12 April 2017 | 05:44 WIB
()

()

Gelaran fun race yang diadakan di sirkuit Brigif Cimahi, Bandung, Jawa Barat, pada 3-4 Maret lalu, ada penampakan Yamaha Mio Soul yang setiap keluar tikungan, larinya seperti habis ditendang jin. Mio Soul itu ternyata pacuan andalan tim Rise Motor Kranggan BBS, yang turun di kelas FFA (Free For All).

Tak heran bila matik garpu tala satu ini, sukses sebet podium pertama di event tersebut. Bahkan prestasi yang sama, juga diraih saat berlaga di sirkuit Gery Mang, Subang, beberapa waktu lalu lewat joki Rio Adi!

()
Supaya dapat power dahsyat, head bawaan Mio yang masih menganut dua katup, diganti pakai yang 4 katup keluaran Koso. Kebanyakan orang menjulukinya head DOHC (Dual Over Head Camshaft). Padahal sistemnya tetap SOHC (Single Over Head Camshaft), alias pakai satu kem untuk menggerakkan 4 klep kayak di Yamaha V-ixion.
Profil kem yang terpasang di head DOHC rasa SOHC tadi, terukur berdurasi kembar pada bagian in dan ex, yakni 265º. Dengan rincian buka-tutup klep buang di 55º-30º (sebelum TMM – sesudah TMA), dan klep isap di 30º-55º (sebum TMA – sesudah TMB). “Durasi segitu pas buat trek pasar senggol yang sering buka tutup gas,” jelas Sumingan alias Mi’an, sang juru kunci mesin Mio Soul ini, dari bengkel BBS Motor Bandung.
Ikut di kelas FFA, volume silinder dibengkakan pakai piston gambot berdiameter 70 mm keluaran Moto1. “Pakai piston segede itu, kudu pakai pendingin radiator, biar gak overheat kalau pas lagi balapan,” jelas Mi’an, saat ditemui di sirkuit Sentul, Bogor.
Tak cuma bore up, langkah stroke up pun ditempuh. “Ini agar torsi mesin kuat buat keluar tikungan. Struk-nya dinaikin jadi total 64 mm (standar 57,9 mm). Jadi, kalau dihitung kapasitas silindernya, jadi 246 cc atau dibulatkan jadi 250 cc,” tukas tuner  yang bengkelnya di Jl. Babakan Surabaya No. 16, Bandung.

(www.motorplus-online.com)