Find Us On Social Media :

Cara Service Sendiri Motor Injeksi

By Motorplus, Senin, 3 Juli 2017 | 14:05 WIB

Di era motor injeksi sekarang ini, seharusnya masalah servis bisa lebih praktis dan cepat. Motor dengan teknologi injeksi dirancang lebih mudah dalam hal perawatan.

Tenang sob, kalau ente ngerti dan doyan utak-atik motor, gampang saja kok servis motor injeksi sendiri.

Termasuk ketika harus bersihin injektornya bila sudah terlalu kotor.

Oh iya, ciri-ciri bila part penyembur kabut bensin ke ruang bakar ini sudah mulai kotor, biasanya tarikan motor terasa seperti tak bertenaga.

(BACA JUGA: Sadis Kevin Schwantz Melabrak Andrea Iannone)

“Ada kemungkinan lubang semprot di injektor mulai ditumpuki endapan atau kerak. Sehingga debit semprotan bensinnya jadi kurang maksimal karena tertahan. Makanya, tarikan motor jadi lemes, bahkan mesin juga gampang ngelitik dan boros bbm,” tukas Syamsudin, dari gerai Autofit di Panorama Recidence Jl. Raya Munjul Blok B1 Cipayung, Jakarta Timur.

Kerak atau kotoran tadi bisa berasal dari kualitas bahan bakar yang kurang bagus.

Menyingkirkan kerak atau kotoran di injektor, umumnya di bengkel resmi menggunakan alat khusus.

Tapi, sobat jangan keburu ciut dulu karena gak punya alat itu.

Karena ente pun bisa memiliki alat senada yang kini mulai dijual umum di pasaran. Namanya SR15 FIC (Fuel Injection Cleaner).

Cara penggunaannya pun mudah, karena produk ini memakai sistem infus dari slang bensin bawaan.

“Pakai alat yang harganya cuma Rp 1 juta ini, dijamin bikers bisa servis motor ijeksinya sendiri di rumah. Paketnya berikut dapat 24 botol injector cleaner loh,” bilang Syamsudin yang kebetulan jual alat tersebut.

“Cukup buka soket fuel pump dan slang bensin di tangki, lalu colok ke alat ini,” jelas Syamsudin yang akrab dipanggil Pak Syam.

Namun langkah pertama, sobat harus merakit kit SR15 FIC ke tabung yang berisi cairan cleaner.

Cairan pembersih ini sudah berikut additif dan bahan bakar beroktan sebanyak 150 ml, yang tersedia dalam paket.

“Di kalengnya, pastikan keran atas dan bawahnya dalam keadaan tertutup. Selanjutnya, masukan ujung konektor yang tersedia di kit, ke slang bensin yang tadi dilepas dari tangki. Lalu putar keran regulator ke arah kanan sampai jarum manometer bergerak, tanda tekanan sudah keluar. Lanjut buka keran control valve untuk mengalirkan cairan, trus nyalakan mesin motor selama 10 menit dalam keadaan idle (langsam), sampai cairan SR15 FIC habis seluruhnya,” tuntun Pak Syam.

Bila sudah habis, kurangi tekanan sampai nol dan tunggu sampai mesin mati dengan sendirinya.

Untuk meyakinkan cairan sudah habis atau belum, sobat bisa coba stater motor beberapa kali.

Jika sudah yakin habis, matikan kontak motor, kemudian lepas slang bensinnya dari tabung cleaner.

Tinggal pasang lagi deh slang bensin dan soket fuel pump-nya seperti semula ke tangki.

“Idealnya injektor dibersihkan setiap 4.000 km atau 2 kali penggantian oli mesin,” tutup pria murah senyum ini yang bisa dikontak di nomor 0857-1761-6943. (www.motorplus-online.com)