Find Us On Social Media :

Cara Memotong dan Menyambung Rantai Biar Enggak Gampang Lepas

By Mohammad Nurul Hidayah, Minggu, 5 November 2017 | 14:22 WIB
Kalau sambungan terbalik jadi mudah copot jika terbentur benda asing (Dok MOTOR Plus)

MOTOR Plus-online.com - Memotong rantai bukan hal tabu apalagi haram buat bikers di Indonesia.

Ada bikers yang potong karena pakai part aftermarket yang kelewat panjang.

Ada juga yang memotong rantai untuk mengakali.

Yup, diakali kalau rantai mulai kendor dan isi dompet kendor juga.

Boleh ngakal tapi jangan asal.

(BACA JUGATips Merawat Rantai Motor, Berikut Dengan Video Penjelasannya)

Apalagi dalam proses menyambung rantai sehabis dipotong.

Kalau salah, rantai jadi gampang copot!

Kalau potong sih gampang, bisa diketok pakai paku atau pakai pemotong rantai yang banyak dijual.

"Proses sambungnya yang harus diperhatikan. Kalau pakai model klip, jangan sampai terbalik dalam memasangnya,” ucap Rudy, bos 234 Motor di Cinere, Depok, Jawa Barat yang biasa mengurus motor trail untuk adventure.

Posisi klip sepertinya sepele, padahal vital.

(BACA JUGA : Nih Video Bagaimana Rantai MotoGP Dibuat, Ternyata Sangat Presisi)

Kalau dilihat dari gerak rantai, posisi klip yang terbuka harus berlawanan dengan arah gerak rantai.

Tujuan untamanya tentu biar enggak gampang copot.

“Kalau posisi klip yang terbuka searah dengan gerak rantai itu bahaya. Saat bergesekan dengan karet di swing arm klip pengancing bisa kendur dan lepas. Buat main adventure malah biasanya kita kasih lem lagi biar tambah kuat,” tambah Rudy.