Find Us On Social Media :

Baru Bisa Ngebut di Lap-lap Akhir, Ini Penjelasan Maverick Vinales

By Mohammad Nurul Hidayah, Senin, 19 Maret 2018 | 10:11 WIB
Johann Zarco yang awalnya di depan bisa di-overtake Vinales yang cukup jauh di belakangnya (Speedweek.com)

MOTOR Plus-online.com - Maverick Vinales di lap-lap awal race MotoGP Qatar tadi malam (18/3/2018) seperti ingin angkat bendera putih.

Bagaimana tidak, posisinya melorot hingga posisi ke-15.

Namun, perlahan-lahan Vinales bisa mengejar dan terlihat menggila di lap-lap akhir.

Catatan waktu putaran Vinales di lap-lap akhir lebih cepat dari pada rombongan pembalap di depan.

(BACA JUGA : Jorge Lorenzo Minta Ducati Tanggung Jawab! Remnya Tiba-tiba Hilang di MotoGP Qatar)

Mungkin, bila ada tambahan 5 lap lagi Vinales bisa berjuang untuk podium.

Bicara soal baru bisa mengebut di lap-lap akhir, Vinales angkat bicara.

"Sebenarnya saya sudah mendapatkan setingan motor yang tepat. Sayang di lap awal saya kehabisan waktu untuk menyalip Bradley Smith, Aleix Espargaro dan Jack Miller," ucap Vinales.

Menyalip Miller yang membuat Vinales banyak tertahan di barisan belakang.

(BACA JUGA : Bukan Motor, Ini yang Bikin Johann Zarco Susah di Lap-lap Akhir MotoGP Qatar)

Pasalnya, motor Ducati yang ditunggangi Miller punya tenaga besar yang sulit untuk disalip.

"Saya kehilangan banyak sekali waktu ketika di belakang Miller. Tenaga motor yang kurang ketika akselerasi bikin saya susah melewatinya. Padahal secara catatan waktu putaran lebih cepat saya," tegas Vinales.

Lepas dari Jack Miller baru Vinales bisa melesat lebih cepat mendekati rombongan pembalap di depan.

Vinales akhirnya finish di posisi ke-6 di seri perdana MotoGP musim 2018 ini.

Jadi bukan karena masalah pada motor atau ban, tapi Vinales banyak terhalang para pembalap di barisan belakang.