Find Us On Social Media :

Setelah Diakusisi oleh Grab, Apakah Tarif Uber Bakal Berubah?

By Arseen, Senin, 26 Maret 2018 | 14:34 WIB
ilustrasi pengendara Grab Bike (@Grabbike)

MOTOR Plus-online.com - Setelah Grab resmi tos bro dengan Uber di Asia Tenggara, yang jadi pertanyaan di benak pelanggan, apakah akan ada perubahan tarif?

Sebelum migrasi ke Grab, aplikasi Uber sendiri dipastikan hanya akan hidup selama 2 minggu lagi.

Nah soal tarif, Grab pun memberikan penjelasan.

Mereka menyatakan tarif tidak mengalami perubahan.

(BACA JUGA: Enggak Jadi Hengkang Dari Indonesia Uber Tos Bro Dengan Grab, Cieee...)

"Tidak. Untuk layanan dengan tarif tetap, seperti GrabCar dan GrabBike, tarif akan tetap dihitung berdasarkan jarak."

"Dengan biaya surcharge tetap berlaku berdasarkan permintaan perjalanan dan ketersediaan armada pada waktu tertentu, kondisi macet dan estimasi waktu perjalanan sampai tujuan," tulis Grab di situsnya.

Itu katanya jadi perhitungan yang adil bagi mitra pengemudi karena mereka melewati beragam kondisi jalan seharian.

Ini berarti tarif akan lebih rendah saat permintaan perjalanan rendah - dan sebaliknya - yang akan membantu memasangkan mitra dan penumpang secara efisien sepanjang hari.

(BACA JUGA: Presiden Jokowi Tercyduck Lagi Manasin Motor Chopper Land Miliknya, Lihat Videonya)

"Penumpang yang memilih opsi taxi akan membayar sesuai argo yang dipasang oleh perusahaan taksi. Tarif untuk layanan lainnya seperti GrabHitch akan tetap mengikuti nominal tarif biasanya," pungkas Grab.

Sepertinya tarif Uber nanti akan mengikuti tarif Grab dari keterangan tersebut.

Aplikasi Uber seperti sudah disebutkan, memang hanya dapat dipakai dalam waktu kurang lebih dua minggu ke depan, hingga 8 April.

Kebijakan ini berlaku di seluruh daerah operasi Uber di Asia Tenggara.