Suppo mengungkap bahwa Valentino Rossi punya pengaruh besar.
Sampai saat ini, masih banyak orang, terutama di Italia, yang mendukung Rossi terkait masalah itu.
"Dia merebut kekuatan dan antusiasme, seorang pembalap kehilangan arah, Valentino adalah Valentino, dia adalah MotoGP di Italia, sangat berat bagiku untuk memahaminya," kata Suppo.
(BACA JUGA: Meresahkan dan Rampas Motor Kredit, Mata Elang Preman atau Bukan? Ini Kata Kriminolog
Sebagai informasi, Livio Suppo adalah orang Italia juga lo sob.
Selain itu, Livio Suppo mengungkap bahwa ada hal besar yang disembunyikan.
"FIM (Federation Internationale de Motocyclisme) meminta kami (Repsol Honda, red.) untuk tidak mempublikasikan data motor Marc Marquez," kata Suppo.
Hal itu bukan tanpa alasan.
(BACA JUGA: Bikin Pilu Lihat Bocah Ini Harus Cari Nafkah Sendiri Berjualan Es Krim Naik Motor, Kemana Ortunya?)
"Data bisa menunjukkan semua, tapi tidak bisa bicara, berdasarkan data kami kira bakal lebih mudah memahami apa yang terjadi, tapi beberapa akan tetap ada masalah, itulah mengapa kami nurut FIM," sambungnya.
Masalah besar dan semakin runyam bisa jadi terjadi setelah data telemetri motor Marc Marquez terungkap.
"Aku menghormati Valentino sebagai pembalap, tapi bagiku dia sudah mencederai image olahraga ini karena kelakuannya," katanya.