Find Us On Social Media :

Sempat Diusir dari Paddock Valentino Rossi, Bos Honda Enggak Membela Marc Marquez.

By Mohammad Nurul Hidayah, Rabu, 11 April 2018 | 11:45 WIB
Alberto Puig paham mengapa tim Yamaha mengusir mereka (tribunnews.com)

MOTOR Plus-online.com - Marc Marquez mengalami perlakuan tidak mengenakan setelah diusir oleh kru tim Valentino Rossi di MotoGP Argentina.

Marquez diusir setelah datang untuk meminta maaf setelah menjatuhkan Rossi ketika race.

Saat datang ke paddock tim Movistar Yamaha, Marc didampingi oleh bos Honda yakni Alberto Puig yang menjabat sebagai tim prinsipal dan manajemen Repsol Honda.

Meski diusir dari paddock Rossi, Alberto Puig tidak membela anak buahnya atas tindakan itu.

Puig tahu benar kalau reaksi seperti itu adalah reaksi yang wajar dilakukan tim Rossi.

(BACA JUGA : Terungkap Juga, Ini yang Dikatakan Kru Rossi Saat Mengusir Marc Marquez dari Paddock)

“Kami ke sana dan itu adalah keputusan Marquez. Tentu saja mereka tidak senang serta meminta kami pergi," buka Puig.

"Saya bisa mengerti karena jika ini terjadi pada pembalap Anda, pasti juga akan demikian. Kami pergi untuk meminta maaf. Namun, tidak bisa berbuat banyak dan tidak akan ada artinya jika tetap berbicara,” tambah Puig yang tahun lalu masih mencari bibit pembalap Asia.

Puig hanya berharap Valentino Rossi dan tim bisa mengerti dan menerima permintaan maaf dari mereka.

Sebagai mantan pembalap, Puig mengerti bagaimana perasaan Rossi dan Yamaha.

(BACA JUGA : Legenda Balap Italia Dukung Marc Marquez, Katanya Marquez Cuma Gugup di Race Argentina)

Puig tahu Rossi dan Yamaha pasti akan marah dan kesal.

Ia yakin Rossi pasti paham apa apun bisa terjadi dalam balapan.

“Dengan pengalamannya saya yakin Rossi sangat paham. Dengan kondisi trek sesulit kemarin apapun bisa terjadi,” pungkas Puig.