Find Us On Social Media :

Maverick Vinales Buang Nomor 25 dan Ganti Baru, Marc Marquez Komentar Begini

By Ahmad Ridho, Minggu, 18 November 2018 | 09:07 WIB
Crash Maverick Vinales di FP4 MotoGP Malaysia (Twitter.com/MotoGP)

MOTOR Plus-online.com - Keinginan pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, untuk mengganti nomor motornya pada kejuaraan MotoGP 2019 menarik perhatian salah satu rival sekaligus rekan senegaranya, Marc Marquez (Repsol Honda).

Menurut Marc Marquez, ada persoalan lain yang membuat Maverick Vinales menginginkan nomor motor baru yakni psikologis.

Sebagai pebalap yang sukses mendominasi MotoGP dalam lima tahun terakhir, Marquez menilai Vinales lebih membutuhkan motivasi ketimbang berganti nomor motor.

"Ada beberapa pebalap yang secara psikologi memerlukan kestabilan, motivasi, atau dia merasa tidak aman sehingga mencari hal-hal seperti itu," kata Marquez yang dikutip dari Marca.

Resmi, 3 Pembalap Ganti Nomor, Ini Dia Daftar Pembalap MotoGP 2019

Viral, Setelah Lulus Bikin SIM C di Polres Gresik, Seorang Pemuda Kirim Surat Komplain ke Polisi

"Hal yang demikian merupakan takhayul.

Saya secara psikologi tahu bahwa nomor tak bisa membuat Anda memenangi sebuah kejuaraan, tetapi sebuah usaha dari seluruh tim bisa," ujar Marquez menambahkan.

Lebih lanjut, pebalap berkebangsaan Spanyol itu menegaskan bahwa nomor bagi Vinales tidak begitu berarti dengan sebuah contoh di masa lalu.

"Saya memakai nomor 93, saya menang dengan nomor 93 yang merupakan tahun kelahiran saya dan itulah mengapa saya memakainya," tutur Marquez.

Sedih, Diputus Kemitraan dengan Gojek Ibu Ini Curhat Sambil Menangis

Eksodus Besar-besaran, 500 Driver Grab Bike Gabung ke Gojek, Manajemen Bilang Begini

"Apakah Maverick akan mengubah nomornya atau tidak, dengan nomor 25 dia menang di Moto3 yang bisa dijelaskan nomor itu tidak mengubah apapun," kata dia lagi.

Sebelumnya, Maverick Vinales mengatakan bahwa dia akan mengganti nomor motornya saat ini menjadi 12 karena ingin membuang sial.

Nomor 12 dinilai Vinales mampu membuat dia mengenali diri sendiri karena nomor itu sudah dia pakai saat masih berada di level junior, tepatnya ketika balapan di Conti Cup.