Find Us On Social Media :

Video Cara Gampang Cek Kondisi Busi di Motor Injeksi, Beda Lho dengan Karburator

By Fadhliansyah, Minggu, 25 November 2018 | 14:45 WIB
Ilustrasi. Celah busi dan pengaruhnya ke api busi (Dok. OTOMOTIF)

MOTOR Plus-online.com - Busi motor memang harus diganti secara berkala.

Patokan penggantian busi pun ada dua, dari kilometer pemakaian dan dari tingkat kerusakan elektrodanya.

Kalau dari patokan kilometer, menurut Technical Support PT NGK Busi Indonesia, disarankan penggantian busi tiap 6.000 km sekali.

Itu kalau busi motor kamu masih menggunakan elektroda standar yaitu berbahan Nikel.

Banyak Yang Belum Tahu, Ini Loh Namanya Benda Bulet Yang Ada di Jalan, Harganya Lumayan!

Bikin Dengkul Gemetar, Segini Top Speed Motor Listik yang Akan Dipakai Balap MotoE

Untuk elektroda busi yang berbahan Platinum atau Iridum masa pakainya bisa lebih lama lagi.

Selain itu, keadaan busi harus yang diganti bisa dilihat dari elektrodanya.

Yaitu dengan mengecek kondisi celah atau gap elektroda dari busi.

Dari celah gap itu kadang ketika busi dicek akan ada missfire, yang merupakan percikan listrik atau api yang enggak stabil.

Dua Hal Ini Jadi Alasan Kenapa Yamaha FreeGo Disukai Pemiliknya

Lalu bagaimana sih cara mengecek busi yang benar di motor injeksi?

Karena ternyata ada sedikit perbedaan lho dengan motor karburator.

Simak nih videonya.