Find Us On Social Media :

Mantap Nih! Ratusan Pemain Basket Digiring MPM Ke Safety Riding Course

By Fadhliansyah, Minggu, 2 Desember 2018 | 21:15 WIB
Pelatihan safety riding untuk pemain basket (Candra/MOTOR Plus)

MOTOR Plus-online.com - Kemarin sebanyak 300 pemain basket yang berkompetisi di DBL Surabaya mulai digiring ke MPM learning center Sidoarjo (1/12).

Bukannya mau main basket, para peserta yang ikut di kompetisi Honda DBL diajak dalam acara Campers Honda DBL visit MPM Learning Center Sidoarjo.

Pembekalan teori dan praktek tentang cara aman berkendara juga diterapkan pada peserta DBL yang ternyata dari seluruh Indonesia.

"Ada teori praktek yang diberikan kepada peserta DBL, itu ditujukan untuk terus menyebarkan virus cari aman serta bagaimana cara berkendara yang baik dan benar. Tujuannya untuk menekan angka kecelakaan di jalan raya," bilang Suhari, Marcom and Development Division Head PT MPM.

Bagai Ditelan Bumi, Suara Knalpot Yamaha New V-Ixion Tiba-Tiba Hilang, Enggak Taunya Ini Yang Terjadi

Wah, Ojek Online Bakal Pakai Pelat Merah, Begini Tanggapan Pihak Gojek dan Grab Bike

Yap, PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM) main dealer Honda Jatim dan NTT selalu bikin acara rutin tahunan ini. Tidak lain supaya para peserta juga memahami tentang safety riding di jalan raya.

Ratusan pemain basket mengikuti safety riding course (Candra/MOTOR Plus)

Menggunakan Honda CB150, Vario 150 dan BeAT, Para peserta juga diberikan teori praktek di lingkungan safety riding yang dibantu oleh instruktur safety riding MPM.

"Mulai dari braking, nero plank, slalom hingga figure eight diajarkan pada para peserta, praktek dasar ini diharapkan bisa mewakili mereka ketika berada di jalan raya," kata Fendrik Alam, Instruktur safety riding MPM.

Zafirah, salah satu peserta DBL mengatakan pengetahuan yang didapat dari MPM sangat berguna. Selama ini, dirinya belum pernah mendapatkan materi seperti itu. Dan itu bakal diterapkan jika berkendara di jalanan.

Mau Pasang Cakram Belakang di Lexi dan Aerox 155? Siapkan Part-part Ini

"Materi teori dan praktek yang cukup bagus, selama ini hanya mengerti cara berkendara saja. Dan ternyata banyak pengetahuan tentang cari aman ketika di jalanan," ungkap peserta asal Jakarta ini.