Apalagi, knalpot merupakan salah satu trik penting, untuk mendongkrak tenaga motor bermesin 2-tak seperti Kawasaki Ninja 150.
Pertama, SP Tadao bersama K's Style, salah satu modifikator Kawasaki di Jepang mengimpor 1 unit utuh Ninja RR dari Indonesia.
Tidak hanya motornya, SP Tadao juga mengimpor knalpot full system buatan Indonesia, yang diklaim terbaik untuk Ninja 150 RR.
Namun muncul problem lain, yaitu SP Tadao ingin menyempurnakan knalpot buatan Indonesia itu.
Saat dilakukan dyno test, knalpot buatan Indonesia itu dianggap tim SP Tadao hanya galak di putaran bawah saja.
Agar kurvanya galak di putaran atas, tim SP Tadao melakukan ubahan di stinger serta silencer knalpotnya.
Dinamakan Jackal Style, hasil dyno test memperlihatkan kurva tenaga yang lebih tinggi dibanding knalpot after market buatan Indonesia.
Selain itu agar lolos standar emisi suara maksimum 90 desibel di Jepang, SP Tadao memilih material karbon fiber di silencernya.