Find Us On Social Media :

Sadis! Motor Yamaha NMAX Diupgrade, Mesin Melonjak Jadi 183 cc

By Motorplus,Rudy Hansend, Kamis, 17 Januari 2019 | 08:30 WIB
(Indra)

 

MOTOR Plus-Online.com- Iman Sofyan meracik Yamaha NMAX miliknya dengan bumbu spesial. Untuk mengetahui hasil racikannya tersebut, power dan torsi motor diuji di atas mesin Dynojet 250i milik Aerospeed di Jl. Deplu Raya No. 74, Bintaro, Pesanggrahan,Jakarta Selatan.

Hasilnya, power maksimalnya jadi 16,07 hp/8.380 rpm dan torsinya terkatrol menjadi 14,38 Nm/7.720 rpm. Power standarnya di kisaran 11 HP.

Menggunakan blok silinder dan piston keluaran KTC berukuran 63 mm, kapasitas silinder Yamaha NMAX 2018 ini jadi 183 cc.

(Indra)

Selain menaikkan kapasitas silinder, pengatur buka-tutup klep juga diganti menggunakan
kem racing keluaran Moto1.

Baca Juga : Motor Suzuki Thunder Isi Bensin Jadi Pusat Perhatian, Ada yang Enggak Normal Nih...

Baca Juga : Resmi, Nih Dia Nama Baru Tim Yamaha Pabrikan Di MotoGP Musim Ini

“Untuk rasio kompresi dan durasi kem tidak dukur. Jadi, part tersebut hanya tinggal templok saja,” bilang Iman Soyfan,peracik dan owner motor tersebut.

Untuk menambah debit bahan bakar, digunakan injektor standar Yamaha XMAX 250.

“Awalnya terlalu kebasahan.

Akhirnya, coba diakali dengan menutup 2 lubang injektornya menggunakan lem Korea.

Baca Juga : Biadab! Emak-emak Ojol yang Terlindas Truk Malah Jadi Bahan Ejekan, Pelaku Langsung Diburu

Alhamdulillah sampai sekarang masih awet dan bertenaga,” lanjutnya.

(Indra)

Bagian ini kunci suksesnya penyaluran tenaga mesin ke roda belakang.

“Puli depan dibubut, dikurangi 1° dari standarnya. Selain itu, jalur roller juga dikerok supaya posisi v-belt lebih tinggi.

Untuk rollernya, hanya menggunakan 5 buah (3 buah 10 gram dan 2 buah 9 gram),” beber Iman.

Baca Juga : Cie..cie.. Valentino Rossi Mendadak Puji Marc Marquez, Udah Akur Nih Bro

“Pemasangan 5 roller tersebut tidak bisa sembarangan.

Sebelum rumah roller dipasang, dicari lebih dulu posisi piston harus berada saat TMA (Titik Mati Atas).

Setelah itu, posisi roller yang kosong tadi harus berada di posisi jam 9, atau menghadap ke ban depan,” tutupnya.

Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 1019 th 2018