Find Us On Social Media :

Enggak Banyak Yang Tahu, Ternyata Cuma Yamaha Yang Pasang Komponen Ini di Tes Pra Musim MotoGP 2019

By Indra Fikri, Rabu, 6 Februari 2019 | 19:46 WIB
Jonas Folger, test rider Yamaha MotoGP, pada tes di Sepang (twitter.com/JonasFolger94)

MOTOR Plus-online.com - Di sesi tes pra musim MotoGP 2019 yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia, terlihat Yamaha YZR-M1 menggunakan komponen ini.

Berdasarkan pengamatan, hanya tim Yamaha saja yang menggunakan komponen ini.

Mulai dari tim pabrikan, satelit hingga tes rider kompak menggunakan komponen tersebut.

Komponen tersebut terletak di bagian kiri dan kanan kaliper rem depan.

Baca Juga : Video Mobil Mendadak Nyalip, Motor Suzuki GSX-R150 dan Yamaha R25 Langsung Tersungkur

Baca Juga : Brutal! Gerombolan Begal Motor Bacok Sampai Tewas Seorang Pemotor di Tanjung Duren

Nah, alat itu adalah air scoop calliper, ada yang menyebutnya calliper cooling scoop, atau dengan nama lainnya juga.

Dari namanya, jelas alat ini gunanya untuk mendinginkan kaliper rem.

Franco Morbidelli pada tes MotoGP di Sepang (6/2) (twitter.com/PET_Motorsports)

Cara kerjanya adalah mengalirkan hembusan udara dari depan ke kaliper sehingga bisa menurunkan suhu panas kaliper rem.

Kenapa suhu panas kaliper harus diturunkan? Bukannya kalau rem suhunya tinggi di MotoGP malah bagus?

Baca Juga : Ada Apa Nih Honda Intip Motor MotoGP Valentino Rossi di Tes Sepang?

Suhu tinggi di piringan memang bagus, terutama untuk piringan cakram dari karbon agar performanya maksimal.

Tapi, jangan kalipernya juga dong yang kepanasan.

Valentino Rossi pertama kalinya mengendarai motor Yamaha YZR-M1 2019 pada tes pramusim Sepang (Twitter/YamahaMotoGP)

Karena bisa jadi kampas remnya meleleh karena kepanasan.

Atau bisa juga cairan rem alias brake fluid-nya kepanasan lalu menguap dan mengganggu kinerja pengereman.

Baca Juga : Motor Yamaha RX King 2009 Dijual, Jok Masih Dibungkus Plastik, Baut-baut Masih Perawan

Sebenarnya alat semacam ini biasa dalam ajang balap walaupun tidak selalu digunakan, terutama MotoGP.

Tapi, bukan tanpa tujuan Yamaha memasang alat ini di YZR-M1 pada tes kali ini.

Yang namanya tes pastinya Yamaha ingin mengetes sesuatu kan?

Salah satunya ya mengetes keefektifan alat ini, dan mungkin dikombinasikan dengan tes beberapa bagian lain.