MOTOR Plus-online.com - Untuk mendapatkan STNK dan BPKB kendaraan seperti motor harus ada unit motor dan faktur resmi dari dealer.
Namun kini tidak perlu lagi memenuhi syarat seperti itu karena banyak STNK dan BPKB asli dijual bebas.
Tapi, STNK dan BPKB bekas yang dijual ini bukan untuk motor baru.
Kebanyakan dari motor bekas yang sudah beberapa tahun dipakai.
Baca Juga : Surabaya Mencekam, Gerombolan Driver Online Frontal Tangkap 5 Orang Debt Collector yang Mau Tarik Kendaraan
Baca Juga : Bandung Mencekam, Gerombolan Pemotor Bersenjata Tajam Bentrok Lawan Ormas, Seorang Terkapar
Paling banyak milik Honda Tiger dan milik motor lain.
Dijual BPKB dan STNK ini tanpa motornya.
Meski begitu begitu, untuk kelengkapan data dan bukan palsu dilengkapi juga nomor mesin dan nomer rangka.
Nomor mesin ini nempel di crankcase, khusus Honda Tiger ada di crankcase kiri.
Baca Juga : Puluhan Mesin Honda Tiger Dijual Lengkap Berikut STNK dan BPKB
Makanya ketika pembelian STNK dan BPKB ini sudah dilengkapi crankcase.
Tapi, crankcase ini masih utuh alias bukan potongan.
Sehingga bisa dipakai di motor lain tinggal ganti crankcase-nya.
Biasanya STNK dan BPKB ini dipakai di motor lain yang surat kelengkapannya hilang.
Baca Juga : Dipreteli Yamaha NMAX Dijual Ketengan, ECU Ditawar Rp 200 Ribu
Motor yang akan pakai STNK dan BPKB ini ada yang hilang surat-suratnya.
Ada juga yang hilang nomor mesin atau nomor sasis karena motor sudah tua atau pecah atau rusak karena kecelakaan.
Jika mengurus nomor baru akan lama karena pihak dealer juga harus indent ke pabrik untuk dibuatkan motor baru.
Nah, STNK dan BPKB asli yang dijual belikan ini dari mana?
Baca Juga : Gosip Seru Bro Kawasaki Ninja 250 Empat Silinder untuk Indonesia
Sekarang saking banyaknya motor, banyak yang dijual ketengan.
Dijual ketengan lebih menguntungkan daripada satu unit motor.
Misalnya Honda Tiger ada yang dijual Rp 5,5 sampai 7,5 jt.
Seperti yang dituturkan Lutfhi yang biasa jual ketengan motor Honda Tiger.
Baca Juga : Tasikmalaya Mendadak Macet, Puluhan Warga Terjungkal Saling Dorong di Jalan Raya, Sempat Dikira Ada Maling
Kataya mesinnya aja dijual Rp 4,2 sampai 5,2 juta.
Belum termasuk rangka, cover bodi dan kaki-kaki, untungnya lebih banyak daripada dijual unitnya.
Makanya suratnya seperti STNK dan BPKB dijual daripada dibuang.
Bagi yang memanfaatkan juga sangat membantu dan bagi negara juga menguntungkan karena pajaknya akan selalu dibayar.
Baca Juga : Miris, Eks Pembalap Moto2 Rafid Topan Sucipto Gagal Tampil di Balap ARRC Australia 2019
Jadi jangan anggap ini ilegal, justru membantu negara untuk mendaptkan pajak.
STNK dan BPKB ini kebanyakan dijual lewat Facebook.
Seperti salah satu akun dengan inisial Dadan menjual STNK dan BPKB Honda Tiger plat B Depok berikut crankcase dan potongan nomer rangka Rp 850 ribu.
Katanya pajak off 2016 dan pelat nomor berlaku sampai 2018.
Komponen lainnya oleh Dadan dijual eceran.
Yang lengkap dari akun dengan inisial Rizky berikut daftar harganya:
Tiger 2008 B Bekasi Pajak off 2016 pelat nomro 2017 Rp 1,2 jt
Tiger 2006 B Tangerang Pajak off 2013 pelat nomor 2017 Rp 1 jt
Tiger 2007 B Jakarta Selatan Pajak off 2016 pelat nomor 2017 Rp 1,2 jt
Tiger 2007 B Jakarta Barat Pajak off 2014 pelat nomor 2017 Rp 1 jt
CB100 1980 B Jakarta Pusat Pajak off 2004 Rp 2,5 jt
Tiger 2007 B Jaktim Pajak off 2018 kaleng 2022 Rp 1,6 jt
Tiger 2008 B Jaktim Pajak ON bulan 06 2019 kaleng 2023 Rp 2,2 jt
Tiger 2007 B Depok pajak ON bulan 04 2019 kaleng 2022 Rp 2,2 jt
Tiger 2008 B Bekasi pajak off 2016 kaleng 2017 Rp 1,2jt
Tiger 2006 B Tangerang pajak off 2013 kaleng 2017 Rp 1 jt
Tiger 2007 B Jakarta Barat off 2014 kaleng 2017 1 jt