Find Us On Social Media :

Regulasi Baru di MotoGP 2020, Bagaimana Nasib Pembalap Senior?

By Ahmad Ridho, Minggu, 10 November 2019 | 08:14 WIB
Susuanan pembalap MotoGP 2020 hampir sama dengan musim ini, hanya ada perubahan satu pemabalap saja. (Twitter @yamahamotogp)

MOTOR Plus-online.com - Mulai MotoGP 2020 akan berlaku beberapa regulasi (peraturan) baru yang baru diputuskan GP Comission.

Dari beberapa poin, ada 3 poin utama yang bisa dibilang cukup penting untuk MotoGP 2020.

Yang pertama adalah soal tes di kelas MotoGP yang akan menguntungkan pembalap debutan atau rookie.

Mulai 2020, semua pembalap rookie diperbolehkan ikut dalam shakedown test yang diadakan selama 3 hari di Jepang.

 

Baca Juga: Kenapa Nih, Carlos Checa Mendadak Sarankan Jorge Loenzo Untuk Pensiun dari MotoGP

Tes shakedown ini sebelumnya hanya diikuti oleh test rider dan juga pembalap reguler pabrikan yang mendapat konsesi, dalam hal ini Aprilia dan KTM.

Regulasi ini dibuat agar semua pembalap rookie bisa lebih siap dalam adaptasi ke motor baru di kelas MotoGP.

Tapi regulasi ini sebenarnya tidak benar-benar ngefek untuk MotoGP 2020, karena hanya ada 2 rookie. Yakni Brad Binder dan Iker Lecuona, yang semuanya membela KTM.

Kedua, ada aturan baru soal perangkat aerodinamika motor di kelas MotoGP.