MOTOR Plus-Online.com - Saat ngabuburit sambil menunggu waktu berbuka, bisa nih bro #ngopreksantuy.
Apalagi di tengah pandemi virus corona, pemerintan mengimbau untuk tetap #dirumahaja.
Nah, biar enggak bosen di rumah, sekalian menunggu waktu buka puasa, ngoprek santuy belajar ganti air radiator sendiri.
Untuk motor yang punya sistem berpendingin cairan, ada baiknya perhatikan kondisi air radiator di dalam tabung reservoir.
Baca Juga: Temperatur Suhu Motor Suka Naik? Jangan Panik Periksa Dulu Bagian ini
Baca Juga: Bahaya Gak Tabung Reservoir Kosong Tapi Air Radiator Masih Ada?
Radiator sangat dibutuhkun oleh mesin sebagai pelepas panasa atau pendingin agar kondisi panas mesin tetap normal.
Jangan membiarkan air radiator pada motor berkurang atau sampai habis.
"Sudah pasti kalau air radiator tinggak sedikit atau bahkan kosong, motor jadi gampang panas dan berpotensi overheat," kata Asep Supriyadi, punggawa MT Motor.
Cara menguras dan mengganti air radiator sendiri di rumah tergolong gampang bro.
Baca Juga: Air Radiator Kurang, Pilih Tambah Pakai Air Mineral Atau Coolant Beda Merek?
Untuk menguras air radiator lama, buka baut pembuangannya terlebih dahulu.
Biasanya jalur pembuangan air radiator di motor sport berada di dinding blok silinder bagian luar, dekat knalpot.
Untuk membukannya, gunakan kunci sok atau kunci T8 atau kunci 10, tergantung motornya.
Sementara, pada motor matic baut pembuangan air radiator biasanya terdapat pada radiator bagian bawah, membukanya cukup pakai obeng kembang (+).
Baca Juga: Jarang Mengisi dan Membiarkan Air Radiator Motor Kosong, Siap-siap Dompet Jebol
Setelah itu siapkan wadah untuk menampung air radiator bekas.
Air radiator akan keluar dari lubang pembuangan ketika tutup radiator atau radiator cap-nya dilepas.
Kemudian jangan lupa untuk tutup kembali lubang pembuangan air radiator sebelum isi air radiator baru.
Lalu, isi air radiator baru di radiator sampai penuh.
Baca Juga: Baru Tahu Nih, Kenapa Air Radiator Motor Memiliki Warna Berbeda
Agar maksimal, nyalakan mesin motor sebentar agar air radiator baru itu turun, kemudian isi lagi sampai penuh dan tutup radiator.
Jangan lupa juga mengisi tabung resevoir atau penyimpanan dengan air radiator baru.
Mudah kan bro, nah sekarang coba sendiri, mumpung buka puasa masih lama.