MOTOR Plus-online.com - Spion model bar end alias jalu setang memang saat ini lagi ngetren.
Banyak bikers di jalan raya yang memasang spion di jalu setang.
Karena dengan memasang spion di jalu setang, tampilan setang motor terkesan jadi lebih rapi dan makin sporty.
Tapi harus diingat bro, spion di motor itu punya peran yang penting.
Baca Juga: Tampilan Yamaha NMAX Jadi Makin Sporty Cuma Pasang Spion Tanduk, Siapin Uang Segini
Baca Juga: Jangan Sepelekan Spion, Ini Ukuran yang Aman Sesuasi Spek Pabrikan Motor
Yaitu buat mengecek kondisi di sekitar ketika lagi riding.
Lalu apakah pemasangan spion jalu ini bisa berfungsi maksimal seperti spion bawaan pabrik?
Ternyata penggunaan spion jalu memang tidak disarankan, kalau melihat dari sisi keselamatannya.
"Spion standar saja jarak pandangnya sudah terbatas. Nah kalau spionnya diganti dengan yang ukuran lebih kecil atau posisinya dipindah, bisa jadi pandangan ke belakang akan jauh lebih terbatas," ucap Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati (WMS).
Baca Juga: Banyak Enggak Sadar, Kaca Spion Bawaan Pabrik Lebih Lebar dari Setang, Ini Penjelasannya!
Itu artinya penggunaan spion di jalu setang akan memperbesar area blindspot (titik buta), karena pandangan di spion jadi makin sempit.
Dan bukan tidak mungkin malah bisa menyebabkan terjadinya kecelakaan, karena adanya blindspot tersebut.
Jadi apa itu artinya mengganti spion bawaan pabrik tidak diperbolehkan?
Sebenarnya boleh saja, asal spion penggantinya enggak mengganggu pengelihatan dan pergerakan setang motor.
Agar bisa mendapatkan bidang penglihatan ke belakang dan samping yang luas serta mengurangi area blindspot.
Sudah paham kan bro?