Find Us On Social Media :

Biar Ramah Lingkungan, Kandungan Bensin Harus Ikut Standar Dunia

By Reyhan Firdaus, Rabu, 29 Juli 2020 | 17:00 WIB
Bensin rekomendasi pabrikan (Dok MOTOR Plus)

Baca Juga: Waspada, Begini Ciri-ciri Komponen Motor Yang Bermasalah Karena Tidak Pakai BBM Sesuai Pabrikan

Nah, di Indonesia sudah menerapkan standar emisi yang lebih ketat, yaitu EURO 4 yang sudah diterapkan sejak tahun 2018.

Agar motor bisa lolos standar emisi EURO 4, bahan bakar yang dipakai harus masuk kategori 2, 3 sampai 4.

"Nah, dalam bensin yang masuk kategori 2, 3 dan 4, tidak ada yang Research Octane Number atau RON-nya dibawah 91," tukas Pak Yus.

Contoh bensin yang angka RON di atas 91, adalah Pertamax (RON 92) serta Pertamax Turbo (RON 98).

Baca Juga: Bensin Premium Pertalite atau Pertamax yang Cocok Untuk Motormu, Pertamina Kasih Panduan

Kandungan bensin yang lolos standar emisi EURO 4 (Worldwide Fuel Charter)

Selain RON, ada beberapa kandungan dari bensin yang bisa mengurangi emisi gas buang kendaraan.

"Contohnya, kandungan sulfur harus lebih rendah, misalnya besin kategori 3 harus maksimum 30 mg/kg," kata Pak Yus.

Lalu ada beberapa adiktif, yang bisa mengurangi deposit di ruang mesin.