MOTOR Plus-online.com - Pembalap tim Esponsorama Racing, Johann Zarco pede abis dan dia siap mendapatkan motor spek pabrikan Ducati di MotoGP 2021.
Johann Zarco akan memiliki motor spek pabrikan Ducati di musim MotoGP 2021.
Perpanjangan kontrak sudah siap, namun masih harus dipahami dengan tim mana.
MotoGP datang ke pekan yang sudah lama ditunggu-tunggu di MotoGP San Marino 2020, gelaran pertama dengan kehadiran penonton.
Ini akan menjadi akhir pekan yang penuh hiburan, menyenangkan dan menunggu pengumuman besar.
Baca Juga: Kenapa Nih? Dianggap Bahaya, Johann Zarco Menghindari Media Sosial
Pasalnya, banyak yang menunggu pengumuman resmi antara Valentino Rossi dan Petronas Yamaha dan ingin tahu siapa yang akan menjadi pembalap pabrikan Ducati tahun 2021.
Dua kandidat utamanya adalah Johann Zarco dan Francesco Bagnaia.
Pembalap dari VR46 Academy adalah favorit dalam hal usia dan kebangsaan, tetapi orang Prancis itu tidak kehilangan harapan.
Sepuluh bulan yang lalu dibutuhkan komitmen Paolo Ciabatti dan Gigi Dall'Igna untuk meyakinkan Johann Zarco memilih Avintia.
Sebuah opsi yang awalnya tampaknya sangat cocok untuknya, tetapi kepastian dari manajemen puncak pabrikan asal Borgo Panigale ternyata berpengaruh.
Baca Juga: Sempat Dibilang Gila dan Setengah Pembunuh oleh Valentino Rossi, Balasan Johann Zarco Malah Begini
Dipastikan mulai musim depan ia akan memiliki Desmosedici GP dengan spesifikasi pabrikan yang dimilikinya, namun masih harus diketahui menggunakan livery tim yang mana.
Ada harapan besar di sekitar tim yang dipimpin oleh Raul Romero dan Ruben Xaus dan Ducati menjamin dukungan teknis yang maksimal.
Tetapi tampaknya sulit membayangkan lima motor pabrikan di trek pada 2021.
Di Brno dan di Austria dia menunjukkan bahwa dia bisa membangun perasaan yang baik dengan Ducati, sedemikian rupa sehingga dia pantas mendapatkan perpanjangan selama dua tahun.
Sejak Johann Zarco berakar di tanah Ducati, ia seperti menjadi pembalap yang terlahir kembali di MotoGP saat bersama Yamaha dahulu.
Baca Juga: Dua Balapan Di Satu Trek Terburuk, Johann Zarco Langsung Bilang Begini
Terlepas dari intervensi terhadap patah tulang skafoid dan start dari pit lane, dia bersinar di sesi kualifikasi dan menutup balapan dengan meraih poin.
“Saya pikir saya siap untuk kembali dengan motor pabrikan. Tetapi untuk mendapatkannya, Anda harus membuat lebih banyak podium dan benar-benar konsisten."
"Saya tidak berpura-pura menang, tapi setidaknya berjuang untuk podium,” Johann Zarco.
Dengan hipotesis kembali Jorge Lorenzo, dia tahu bahwa favorit tim pabrikan adalah Bagnaia.
"Hal yang terpenting adalah, saya melanjutkan dengan Ducati, ini adalah kabar baik," tambahnya.
Baca Juga: Kejutan Kualifikasi MotoGP Styria, Mulai Espargaro, Takagami dan Zarco
Sampai saat ini, penampilannya melampaui semua prediksi pramusim.
Tidak ada yang akan membayangkan eksploitasi seperti itu dengan tim Avintia/Esponsorama dan sepeda motor versi 2019.
"Jelas impian adalah motor pabrikan, tetapi tetap bersama Ducati adalah hal utama, karena beberapa bulan sebelumnya bersama tim Avintia kami pikir ini akan menjadi tahun rumit."
"Tapi dengan dukungan Ducati saya baik-baik saja. Ini bagus untuk tim dan saya memiliki masa depan yang sedikit lebih baik, jadi saya bisa tersenyum,” tutup Zarco.