Find Us On Social Media :

Gojek dan Grab Jadi Merger, Demo Besar-besaran Bakal Digelar

By Ahmad Ridho, Selasa, 8 Desember 2020 | 11:15 WIB
Akan ada aksi demo besar-besaran jika Gojek dan Grab jadi merger (bergabung). (Dok. Gojek)

MOTOR Plus-online.com - Akan ada aksi demo besar-besaran jika Gojek dan Grab jadi merger (bergabung jadi satu).

Wacana merger perusahaan transportasi berbasis online ini memang sudah ramai beberapa hari belakangan.

Jika wacana merger Gojek dan Grab sampai terjadi banyak kerugian yang akan muncul.

Karena itu, reaksi keras sampai ancaman demo besar-besaran jika Gojek dan Grab benar-benar melebur jadi satu.

Baca Juga: Horror Bro, Video Puluhan Driver Ojol Ramai-ramai Antar Makanan Ke 1 Rumah, Gadis Usia 7 Tahun Sampai Gemetaran

Baca Juga: Asyik! Ada Internet Gratis di Ribuan Titik di Jakarta, Bikers dan Driver Ojol Bisa Akses, Begini Caranya

Mendengar kabar rencana merger Gojek dan Grab, MOTOR Plus-online menghubungi Ketua Presidium Nasional Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) Indonesia Igun Wicaksono untuk minta tanggapan.

Igun mewakili seluruh driver online menolak rencana merger Gojek dan Grab.

Menurutnya, jika merger terjadi maa akan berdampak pada nasih driver ojek online (ojol) dari kedua perusahaan ini.

"Secara resmi Presidium Nasional Gabungan Aksi Roda Dua menolak keras mega akuisisi atau merger Gojek dan Grab," terangnya dihubungi MOTOR Plus, Selasa (8/12/2020).