MOTOR Plus-Online.com - Perkara ECU error, Kawasaki Ninja H2 SX SE kena recall di Australia.
Baru-baru ini, Kawasaki Australia telah mengeluarkan keputusan untuk menarik kembali Kawasaki Ninja H2 SX SE.
Ini berhubungan dengan masalah yang ditemukan di ECU motor alias unit kontrol motor.
Masalah Ninja H2 SX SE yang saat ini ada dalam daftar penarikan Kawasaki Australia adalah kesalahan pemrograman di ECU yang mempengaruhi transmisi.
Baca Juga: Kenalin Nih Kembaran Kawasaki Ninja H2 Asal Italia Resmi Meluncur, Tampangnya Futuristik
Kesalahan teknis tersebut ada di masalah gearshift atau perpindahan gigi transmisi yang tidak bekerja sesuai pengoperasiannya.
Hal ini dapat menyebabkan keausan cepat atau kerusakan gigi yang tidak normal, mempersulit pergantian gigi dan berbahaya.
Jika transmisi tidak berfungsi dengan baik saat dikendarai, dapat beresiko kecelakaan dan cedera bahkan kematian bagi pengemudi dan pengguna jalan lainnya.
Makanya wajar saja brother jika kesalahan ini dianggap sangat penting dan harus segera diperbaiki.
Kawasaki Australia menerima pengguna yang mendapatkan masalah tersebut.
Serta diharapkan segera dibawa ke dealer Kawasaki terdekat untuk mengatur pemeriksaan dan perbaikan kendaraan.
Secara spesifik, H2 SX SE 2021 menggunakan mesin 4 silinder, 16 katup DOHC dan berkapasitas 998 cc.
Kapasitas maksimal 197 hp pada 11.000 rpm dan torsi maksimal 137 Nm dari 11.000 rpm.
Baca Juga: Ninja ZX-10R Lawas Kena Modifikasi, Tampil Unik Dengan Bodi Nyentrik
Baca Juga: Wah, Kawasaki Bikin Kompetisi Balap Khusus Untuk Pemilik Ninja ZX-25R!
Hadir dengan gearbox 6-percepatan, namun dukungan Quick-Shift pada H2 SX 2021 tidak dibekali, mesinnya memenuhi standar emisi Euro 4.
Masih belum diketahui apakah versi H2 SX SE di seluruh dunia mengalami masalah yang sama dengan versi Australia.
Namun pastinya pihak Kawasaki tidak bakal tinggal diam jika ada masalah seperti ini, apalagi di motor kelas premium mereka.