MOTOR Plus-online.com - Sambut HUT RI Ke-76, lihat kuy sejarah Vespa Kongo di Indonesia, motor antik hadiah untuk kontingen pasukan Garuda.
Dalam rangka menyambut HUT RI ke-76, tim MOTOR Plus-online bakal membahas salah satu motor klasik yang cukup bersejarah.
Motor klasik ini menjadi hadiah setelah pasukan Garuda III menjalankan misi perdamaian di Kongo pada tahun 1962.
Yup, motor klasik yang dimaksud adalah Vespa Kongo.
Vespa Kongo memang enggak asing lagi di telinga pecinta Vespa.
Pemerintah Indonesia memberikan Vespa Kongo pada tahun 1963.
Vespa Kongo punya desain yang unik, dan sering juga disebut Vespa ndog atau telur.
Vespa Kongo punya bentuk membulat, serta tersemat lambang Garuda di tameng depan sebelah kiri.
Baca Juga: Jarang Yang Tahu, Presiden Soekarno Pernah Naik Motor Ini Bro
Baca Juga: Gokil! Vespa 2-Tak Ini Dijual Seharga 4 Yamaha NMAX Baru, Speknya Bikin Penasaran Bro
Sejatinya Vespa Kongo merupakan Vespa VGLA dan VGLB yang dibuat di Jerman.
Konon karena dibuat di Jerman, Vespa ini punya pelat bodi yang lebih bagus dan kuat dari Vespa biasa.
Pemilik Vespa Kongo di Indonesia juga tergabung dalam komunitas VABCN (Vespa VGLA-VGLB Class Nusantara).
"Vespa yang dibawa oleh pasukan perdamaian kontingen Garuda III, ketika masuk Indonesia sehingga banyak disebut dengan Vespa Kongo pada waktu itu," ujar Baktiar G Kalibata dari Komunitas VABCN saat dihubungi MOTOR Plus-online, Selasa (10/8/2021).
Baca Juga: Motor Vespa Ini Saksi Sejarah Kekuatan Indonesia di Mata Dunia, Sekarang Harganya Menggila
Perbedaan mendasar antara Vespa VGLA dan VGLB ada pada transmisinya.
"Vespa VGLA 150 cc dengan 3-percepatan, kalau VGLB 150 cc 4-percepatan," sambung Baktiar.
Hingga kini masih banyak bikers yang memburu Vespa Kongo.
Makanya harga Vespa Kongo bisa menyentuh ratusan juta Rupiah bro.
Baca Juga: Gokil! Ini Vespa Paling Bersejarah di Indonesia, Harganya Menggila
"Harga Vespa Kongo dipengaruhi oleh ke originalitas vespa itu sendiri," lanjutnya.
"Untuk Vespa VGLA atau VGLB 1963 Ex Pasukan Garuda sudah diatas 150 Juta," tambah Baktiar.
"Rata-rata dipasaran di angka Rp 180 juta. dan bahkan mungkin bisa lebih dari Rp 200 juta bila dalam kondisi original," pungkasnya.
Brother tertarik mengoleksi Vespa Kongo ini?