MOTOR Plus-online.com - Awas zonk, ingin beli aki motor baru tapi malah dapat stok lama, perhatikan hal ini untuk mengetahui ciri-cirinya.
Untuk mengetahui aki yang kita beli bukan termasuk stok lama, cara mudahnya adalah membaca kode produksi pada aki yang bisa bikers periksa sebelum membeli.
Pastikan kalau aki kering yang dipilih belum berumur terlalu lama sejak aki diproduksi dari pabrik.
“Hal ini yang sering luput pada saat beli aki baru. Sebab meskipun baru bisa saja stok lama yang kualitasnya sudah menurun,” buka Taufik Hidayat, pemilik bengkel Barokah Service.
Karena stok lama, aki baru yang kondisinya masih mulus dan belum dipakai pun bukan tidak mungkin mengalami aki tekor meski baru dipakai.
Kalau diperhatikan, pada aki kering yang banyak tersedia di pasaran ada kode produksi bisa dilihat secara langsung.
“Kode produksi aki bisa dilihat di bagian kardus kemasan aki serta di bagian atas aki motor. Seharusnya kode produksi di dua bagian tersebut tercetak sama,” jelas pria yang ngebengkel di Jl. Moh Kahfi II No.33 Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Contohnya seperti pada aki kering merek Yuasa tertulis kode produksi 17041970.
Baca Juga: Waspada, Ganti Aki Dengan Ampere Lebih Besar Bisa Bikin Kantong Jebol
Baca Juga: Bukan Sekedar Nomor, Angka di Aki Punya Fungsi Penting Buat Konsumen
Angka 17 itu adalah tanggal produksi, lalu 04 adalah bulan produksi, serta 19 adalah tahun produksi dan dua angka terakhir adalah kode produksi.
Contoh lainnya adalah aki kering merek GS yang tertulis kode produksi 1759A3K0820.
17 adalah tanggal produksi, 5 adalah bulan produksi, serta 9 berarti aki diproduksi pada tahun 2019.
Sedangkan sisanya adalah kode produksi pabrik.
“Jangan tergiur harga murah, kalau bisa cari yang maksimal usianya dua tahun lalu dihitung dari sekarang,” tutup Opik, sapaan akrabnya.
Baca Juga: Sering Ketuker, Dahulukan Kabel Mana Saat Copot dan Pasang Aki Motor?