Find Us On Social Media :

Video Pemotor Tak Pakai Helm Ngebut Di Tol Warugunung Surabaya, Nyaris Baku Hantam Saat Dihentikan Petugas

By Ardhana Adwitiya, Kamis, 28 April 2022 | 09:00 WIB
Beredar video pemotor tak pakai helm nekat ngebut di tol Warugunung Surabaya, ngamuk dan nyaris baku hantam saat dihentikan petugas. (TribunJatim.com)

MOTOR Plus-online.com - Beredar video pemotor tak pakai helm nekat ngebut di tol Warugunung Surabaya, ngamuk dan nyaris baku hantam saat dihentikan petugas.

Kejadian lagi aksi pemotor masuk jalan tol dan videonya viral di media sosial.

Namun mengerikannya pemotor masuk jalan tol satu ini enggak pakai helm dan ngebut-ngebutan.

Dikutip dari Tribunjatim.com, video tersebut diunggah oleh akun Facebook (FB) Diki Cavalera.

Terdapat dua cuplikan video berdurasi kurang dari satu menit.

Video pertama, merekam momen pemotor yang melaju beriringan menyusul sebuah kendaraan jenis truk di depannya.

Kemudian, video kedua, merekam pemotor saat melenggang di samping kiri truk yang berhasil disusulnya.

Pengendara lain sekaligus pemilik akun tersebut M Dzikirullah Akbar (31) membenarkan, dirinya mengambil video tersebut, sekitar 10 Km menjelang masuk pintu Tol Warugunung Surabaya, Rabu (27/4/2022) pukul 00:45 WIB.

Baca Juga: Video Pemotor Dikejar Polisi Di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Mirip Film Action

Berdasarkan pengamatannya, pemotor tersebut tidak melengkapi diri dengan alat keselamatan berkendara, seperti helm ataupun jaket.

Pemotor laki-laki itu mengenakan kaus jersey klub sepak bola berwarna gelap, bercelana pendek, serta membawa kain sarung yang bergelayutan di sisi kiri setir motornya.

"Kaget saya, kok kayak ada (objek jauh depan bus) yang melayang, setelah saya dim (sorot lampu jauh), eh malah pengendara motor," ujar kondektur bus itu dikutip dari TribunJatim.com, Rabu (26/4/2022).

Pria asal Surabaya itu, mengaku sempat berupaya memandu pemotor yang diduga kebingungan mencari jalan keluar dari ruas tol tersebut.

Namun pemotor tersebut selalu memainkan kecepatan kendaraan secara tidak konsisten.

Terkadang menggeber kencang motor, dan sesekali melakukan pengereman mendadak

Apalagi, lanjut Akbar, saat pihaknya berupaya mendekati, pemotor tersebut malah menggeber kencang motornya.

Bahkan, untuk mengelabui pengendara lain, pemotor tersebut sempat bersembunyi di samping kiri bodi truk yang sedang melaju dalam kecepatan konstan di dekatnya.

Baca Juga: Pemotor Pakai Helm Ojol Nekat Masuk Jalan Tol Kunciran Tangerang, Polisi Langsung Selidiki

"Non-helm sama sekali dengan kecepatan 70 Km/jam ke atas. Soalnya saya di belakang, kecepatan bus yang saya kendarai 67 Km/Jam," katanya.

Setelah mendapati upaya memandu pemotor tersebut, tak membuahkan hasil, Akbar mengaku sempat berupaya mendahului pemotor tersebut untuk dapat segera tiba di pintu masuk gerbang Tol Warugunung untuk melaporkan kepada petugas.

Petugas tol mengaku kaget dengan adanya temuan laporan yang disampaikan Akbar.

Ketika pemotor tersebut akhirnya tiba di pintu gerbang lalu dihentikan petugas.

Namun bukannya takut atau menyesal, pemotor tersebut malah naik pitam.

Beberapa orang petugas tol yang mengadang nyaris ditabrak oleh si pemotor tersebut.

Saat berhasil dihentikan, si pemotor makin meracau dan mendebat ke arah petugas yang berupaya memandunya.

Bahkan, berdasarkan pemantauan Akbar, yang saat itu sempat melihat langsung momen percekcokan tersebut, si pemotor itu sempat berusaha memukul petugas.

Baca Juga: Video Pemotor Pakai Helm Ojol Malah Masuk Tol Kunciran Tangerang, Polisi Langsung Gerak Cepat

"Kayaknya marahnya gak jelas 'lapo koen, nyegat aku, aku arep lewat, urusanmu opo haa, ayo gelot' (kenapa kamu berhentikan saya, saya mau lewat, urusan kamu apa, ayo berantem)," ungkapnya.

Dia mengaku tidak mengetahui pasti penyebab pemotor itu nekat melenggang masuk ruas tol.

Karena setelah dirinya melaporkan adanya pemotor tersebut hingga ditangani oleh petugas, rombongan busnya kembali melanjutkan perjalanan.

Bahkan dirinya juga tak sempat memperhatikan pasti pelat nopol motor jenis matic yang dikendarai pemotor tersebut.

Hanya saja sepintas motor tersebut diketahui berpelat nopol kode huruf AG.

"Kalau pelatnya sih saya kurang jelas soalnya minim penerangan jalan dan dia mau saya rekam selalu rem, tancap gas," tuturnya.

Akbar mengimbau masyarakat untuk tidak meniru aksi pemotor nekat yang sempat ditemuinya itu.

"Cuma mengingatkan saja untuk pengendara lain jangan ditiru dan untuk petugas tol, tolong juga di mohon kerja samanya, karena tol gak gratis, makin hari makin naik biayanya," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Viral Pemotor Ngebut di Tol Waru Gunung Surabaya, Ngamuk hingga Nyaris Pukul Petugas yang Mengadang