Yaitu bisa membuat klep cepat membuka dan lebih lama menutup.
Pembukaan yang lebih lama membuat gas lebih banyak masuk.
"Efeknya akan cepat panas, konsumsi bahan bakar juga lebih boros." jelasnya.
"Dalam kondisi ini tenaga mesin tentunya juga akan berkurang," tambahnya lagi.
Sedangkan jika jarak klep terlalu renggang, juga tidak bagus buat mesin.
"Efeknya suara mesin berisik, kompresi rendah serta gas buang juga tidak bagus," ucapnya.
Baca Juga: Perbandingan Harga Pertalite dengan BP 90 yang Belum Lama Turun, Selisihnya Bikin Kaget
"Ini karena campuran bahan bakar dan udara berlangsung terlalu cepat, tapi ingat mengatur klep juga ada anjuran sesuai pabrikan sehingga tidak bisa dilakukan secara asal," tutupnya.
Jadi, biar kinerja mesin tetap optimal sebaiknya lakukan setel klep secara berkala.
Setel klep ini sendiri bisa brother lakukan di bengkel resmi atau di bengkel umum dengan berpatok pada buku panduan perawatan motor.
Semoga bermanfaat ya brother!