MOTOR Plus-Online.com - Update pendaftar BBM subsidi tembus 2,8 Juta kendaraan, pemotor beli Pertalite segera dibatasi?
Aturan pembatasan pembelian bahan bakar minyak (BBM) subsidi jenis Pertalite dan Solar tak kunjung diimplementasikan.
Meski begitu, sudah ada wacana pembatasan spesifikasi kendaraan yang menaikmati BBM subsidi.
Selain itu, pendaftaran kendaraan ke database MyPertamina semakin bertambah.
Namun, pendaftar hanya didominasi kendaraan roda empat karena roda dua atau motor belum.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting memberi update jumlah pendaftar BBM subsidi.
"Sudah sekitar 2,8 juta pendaftar sampai saat ini."
"Dominasi masih sama, pengguna Pertalite ya," ucap Irto saat dihubungi Kompas.com.
Seiring bertambahnya jumlah pendaftar pembelian BBM subsidi, Irto jugu menunggu aturan pembatasan keluar.
Namun, dari jumlah 2,8 juta mobil yang telah mendaftar yang terverifikasi dapat QR Code beli hanya 2 juta.
Sisianya masih menunggu proses verifikasi data karena ada kekurangan saat melakukan pednafataran.
"Bukan kita tolak tapi pendaftar ada yang kurang-kurang data. Kami berikan notifikasi untuk melengkapinya," ujar Irto.
Lantas mulai kapan pembatasan beli Pertalite akan diterapkan? begini jawaban Irto.
"Kami masih menunggu revisi dari Peraturan Presiden (Perpres) nomor 191 tahun 2014," ujarnya.
Seperti yang diketahui sebelumnya, untuk motor akan dilakukan pembatasan beli Pertalite tergantung kapasitas mesin.
Wacana motor dengan mesin 250cc tidak diperkenankan membeli BBM subsidi Pertalite.
Baca Juga: Tangki Motor Suzuki Thunder Kalah Jauh, Motor Yamaha Mio Soul GT Beli Bensin Pertalite Rp 269 Ribu
Selain itu rasio kompresi motor bermesin 250cc juga tidak cocok dengan Pertalite, lebih cocok dengan Pertamax.
Sebab dengan kualitas bahan bakar lebih tinggi punya pembakaran mesin yang lebih baik untuk performa motor.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pendaftar BBM Subsidi Capai 2,8 Juta, Kapan Pembatasannya Diterapkan?"