Ubahan juga dilakukan di rangka yang dibuat menyatu dan diagonal dari ujung atas komstir sampai ke poros roda belakang mirip Chopper.
Bagian dudukan jok dipotong dan diganti dengan model single seater supaya menghasilkan ground clearence yang lebih rendah (ceper).
6. Chopper
Motor custom satu ini juga lumayan ramai di Indonesia.
Ciri-cirinya dengan memiliki posisi stang yang tinggi, jok rendak, dan fork (segitiga motor) yang panjang.
Baca Juga: Mirip Motor Custom, Sepeda Listrik Buxus EVA Tank 300 Punya Harga Setara Yamaha NMAX!
Kemudian bagian rangka didesain dengan kemiringan khusus dan bertipe rigid alias tanpa sokbreker merupakan ciri motor ini.
Lalu umumnya menggunakan ban dan pelek depan dengan diameter lebar, sedangkan ban belakang umumnya diameter lebih namun dengan ban bertapak lebar.
Ciri khas lain adalah umumnya terdapat sissy bar di bagian belakang.
7. Jap Style
Aliran motor custom ini terbilang memiliki desain yang sederhana dengan ubahan yang simple.
Sekilas mirip dengan Scrambler, namun dengan dimensi yang lebih kompak dan jok tandem yang khas.
Aliran motor custom ini tergolong tidak memakan biaya ketika proses ubahannya.
Bahkan dari rangka asli pabrikan, motor standar bisa diubah ke Jap Style hanya dengan melakukan beberapa ubahan di beberapa area.
Baca Juga: Motor Vent X-Rude 125 Asal Italia, Gaya Ala Motor Custom Retro Scrambler Mesin 125 cc
8. Street Cub
Motor custom beraliran street cub lebih memunculkan kesan sederhana.
Street Cub sendiri didominasi oleh motor bebek tahun 70-90an dari pabrikan Honda atau pabrikan lain.
Oleh sebab itu umumnya motor custom ini menggunakan motor bebek sebagai basisnya.
Ciri-ciri motor custom ini biasanya mengadopsi setang flat dan pendek serta menghilangkan sepatbor depan dan belakang.
Nah, itu dia beberapa aliran motor custom yang ramai di Indonesia brother.
Kira-kira ingin memilih aliran apa nih untuk membangun motor custom kalian?