MOTOR Plus-online.com - Uang koin Rp 1.000 gambar kelapa sawit banyak dijual secara online di e-commerce.
Enggak nyangka ternyata uang koin Rp 1.000 gambar kelapa sawit mengandung bahan yang bisa bikin motor ngebut.
Beberapa waktu lalu uang koin Rp 1.000 diburu kolektor uang, bahkan ada yang dijual sampai puluhan juta Rupiah.
Secara fisik uang koin itu memliki dua lingkaran, bagian luar seperti perak sementara bagian dalam kuning seperti emas.
Karena warna kuing di uang koin Rp 1.000 tidak pudar, banyak yang menganggap materialnya dari emas.
Alhasil banyak kolektor uang lawas memburu koin bergambar kelapa sawit tersebut.
Namun pihak Bank Indonesia memberi klarifikasi soal material kuning di uang logam itu.
Mengutip website resmi Bank Indonesia, uang koin Rp.1000 gambar kelapa sawit terbuat dari dua material berbeda.
Baca Juga: Mendadak Dicari Uang Koin Rp 1.000 Kelapa Sawit, Pemotor Bisa Cek Harga Per Kepingnya
Material lingkaran luar dari cupro nikel, sementara lingkaran dalam aluminium bronze.
Aluminium bronze atau disingkat albronze memiliki warna kekuningan namun sifatnya seperti almu.
Yang tidak banyak orang tahu, material albronze ternyata bisa bikin motor ngebut.
Pasalnya motor balap sering menggunakan bahan aluminium namun kekuningan ini.
Seperti bosh klep di kepala silinder buatan BRT atau Bintang Racing Team.
Begitu juga di head silinder 4-tak modifikasi bengkel bubut Master Tjendana Bandung.
Albronze di motor balap dipakai untuk bosh klep agar naik-turun klep jadi lancar.
Material ini punya sifat licin dan mudah melepas panas jadi tidak memuai, sehingga cocok dipakai balap.
Lantaran tidak mudah memuai membuat klep tidak mudah macet dan lancar naik-turun.
Selain itu, bahan albronze juga tidak mudah aus karena licin sehingga bisa dipakai lama.
Nah, jadi bisa dikatakan uang koin Rp 1.000 gambar kelapa sawit dan mesin motor balap punya material yang sama.