"Indonesia memiliki kelembaban tinggi, karat pasti ada tetapi Yamaha sudah memperhatikan desain itu dari sisi drainase air, itu kita perhatikan. Apalagi air hujan di sini itu cukup punya tingkat keasaman tinggi." tegas Dyon.
Pengagum Bung Karno ini menambahkan, produk motor Yamaha menggunakan rangka dengan bahan yang tebal dibanding di industri lain.
Karena itu kenapa rangka motor Yamaha sampai saat ini tidak pernah ada keluhan.
"Bicara soal kualitas rangka, pemilihan bahan kita itu sudah memperhatikan dan bahan kita relatif lebih tebal dibanding di industri lain, setahu saya dua kali lipat dari yang lain. Ketebalan itu akan mempengaruhi kemampuan menahan karat." tambahnya.
Lelaki berusia 59 tahun ini menambahkan, ada dua tahapan penting pada proses pembuatan rangka motor Yamaha.
Drainase sistem, sistem ini sangat menentukan karena jika dia banyak menampung air pasti lebih rawan karat.
Namun jika drainase bagus itu pasti lebih tahan dari karat.
Kemudian perlindungan sistem cat pencelupan Yamaha fokus di perlindungan baik di luar maupun di dalam, jadi tak hanya bagian luar saja, tapi bagian dalam.
"Secara garis besar dengan cuaca yang ada di Indonesia Yamaha Vixion sudah terjual ratusan ribu unit, kita juga sudah jual ekspor ke mana-mana. Begitu pun dengan matic seperti Yamaha Mio, sudah 20 tahun tak ada klaim seperti itu. Mungkin itu yang bisa kita sampaikan soal kualitas kita," tutupnya.