Baca Juga: Modifikasi Kawasaki Ninja ZX-6R Konsep RONIN, Maunya Yang Terbaik
Bentuk sub-frame diubah menjadi single seater, supaya nuansa balap semakin terasa.
Swing arm custom, bentuk lebih besar dan disesuaikan dengan sudut kemiringan mono shock.
Kaliper dan selang rem masih dipercayaan kepada TDR, meski master rem masih menggunakan bawaan dari Honda PCX 160 asli.
Beralih ke area fascia, sebetulnya tak terlihat ada ubahan signifikan di area ini.
Telisik punya telisik, hal itu merupakan salah satu tantangan dari AHM yang mana builder harus mempertahankan bentuk khas fascia-nya Honda PCX 160.
Tapi Dedi tak kehilangan akal, area fascianya ia jejalkan wind shield yang lebih besar dengan bentuk menggembung di tengahnya layaknya motor balap.
Selain itu spionnya juga diganti dengan model ala winglet yang bisa menambah kesan lancip.
Kemudian di bagian bodi, Dedi menambahkan sejumlah aksen silver dari pelat di bagian sayap samping dan bagian buritannya yang bikin motornya terkesan padat dan lebih rigid.
Baca Juga: Irit Mana Yamaha NMAX atau Honda PCX 160 Dites di Berbagai Kondisi Jalan dan Kecepatan Bervariasi