Bursa Gir Set Pabrikan, Harganya Bervariasi Tergantung Jenis Motor dan Tipenya

Motorplus - Rabu, 12 Februari 2014 | 10:06 WIB

Gir set meliputi gir depan-belakang dan rantai, kerjanya bagai otot yang menggerakan kaki-kaki agar terus melangkah. Bila otot kaki bermasalah, tentunya gerak kaki akan terganggu. Begitu juga pada gir set, bila sudah mulai tidak layak pakai tentunya transfer power dan torsi engine jadi banyak terbuang. Sehingga, motor terasa loyo dan tarikan kurang nampol.

Banyak faktor yang mengakibatkan komponen gir set cepat rusak dan wajib diganti. Mulai dari cara berkendara yang tidak normal, bukaan gas jadi enggak konstan, lalu litas yang padat dan terutama perawatan. Untuk daerah padat kendaraan seperti Jakarta, biasanya umur rantai bakal lebih pendek.

“Pasalnya karakter jalan Jakarta stop and go, sehingga beban tarik gir set jadi lebih besar. Beda di daerah yang lenggang kendaraan seperti Kalimantan, biasanya umur gir set lebih awet,” papar Slamet Kasianom, SPV Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufactur (YIMM).

Perawatan gir set terutama rantai yang keliru, bisa bikin masa pakai juga berkurang. “Kebanyakan rantai yang dipakai di beberapa motor dan motor premium sudah dibekali dengan shild yang antiair di dalam rangkaiannya. Sehingga karatan rantai minim terjadi. Agar shield pelindung air tadi, enggak cepat hancur, hindari membersihakn dengan sikat kawat dan bensin. Cukup menggunakan pelumas rantai,” solusi Mohammad Haris, dari Suzuki World delaer resmi Suzuki yang terletak di bilangan Jakarta Barat.

“Motor Kawasaki tipe bebek gir set dijual sepaket mulai dari gir depan-belakang dan rantai. Sedangkan, untuk premium bike itu dijual terpisah,” bilang Eddy Yulianto, dari dealer resmi Super Sukses Kawasaki yang mangkal di Fatmawati, Jakarta Selatan.

Buat yang ada niat mau ganti sepaket gir set dalam waktu dekat, silakan dipelototin list daftar harga berikut. (www.motorplus-online.com)

Suzuki
Shogun 110