Membedakan Sokbreker Ohlins Asli dan Palsu

Motorplus - Sabtu, 30 April 2016 | 19:00 WIB

Akhir-akhir ini, makin banyak produk sokbreker yang mengatasnamakan brand asal Swedia, yaitu Ohlins. Biasanya, produk-produk replika dari Ohlins ini ditemukan, diperuntukkan buat skubek. “Mereka pintar mencari momentum. Motor yang sedang laku sekarang ini yang mereka dipalsukan,” buka Eddy Saputra, selaku Direktur dari Ohlins Indonesia.

Nah, biar sobat enggak kena merek yang palsu, kita akan jabarkan cara membedakan sok Ohlins asli dan palsu. Secara kasat mata, sok yang palsu dengan yang asli Ohlins sangat berbeda dari segi warna dan finishingnya. Ohlins yang asli, warnanya lebih ke arah kuning. Sedang yang palsu lebih ke arah emas atau gold.

Selain itu, cara membedakan sok Ohlins asli dan palsu ada di bagian silinder head-nya. Di bagian ini terdapat nomor registrasi atau nomor part yang harus sama dengan kemasan atau dusnya. “Biasanya, yang palsu tidak menyertakan dus atau kemasan. Selain itu, pada bagian tabung sok, yang palsu polos tanpa tulisan Ohlins. Nah, penjualnya membuat stiker sendiri dengan tulisan Ohlins yang ditempel di bagian tabung,” tambah Eddy.

Selain itu, lanjutnya, setelan kompresi di tabung, pada Ohlins asli menggunakan material dari plastik. “Bukan dari besi,” terang Eddy. Satu hal lagi yang paling penting tentang keasliannya, adalah adanya buku garansi.

“Sok keluaran kami, biasanya digaransi servis hingga 3 tahun untuk pemakaian harian. Sedangkan untuk balap, kami garansi servis 1 tahun. Ini, biasanya yang sangat membedakan dari sok palsu,” tutup Eddy yang berkantor di Jl. Cikini Raya No. 70, Jakarta Pusat.

Nah, sekarang jadi tahukan bagaimana cara membedakan sok Ohlins asli dan palsu. (www.motorplus-online.com)

Penulis : Motorplus
Editor : Motorplus




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular