Driver Ojol Minta Tarif Baru Jadi Rp 4 Ribu, Ketua YLKI Bilang Masyarakat Pasti Pilih Naik Taksi

Ahmad Ridho - Kamis, 26 April 2018 | 15:01 WIB
KOMPAS.com
Aksi demo yang dilakukan para driver ojek online

MOTOR Plus-online.com -  Beberapa waktu lalu, ratusan driver ojek online (ojol) kembali menggelar demo besar-besaran.

Fokus tuntutan adalah soal kesejahteraan dan kenaikan tarif baru yang lebih manusiawi.

Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia ( YLKI) Tulus Abadi menilai, permintaan kenaikan tarif ojek online hingga Rp 4.000 per kilometer terlalu tinggi.

Sebab, kenaikan tersebut melebihi tarif taksi konvensional yang hanya Rp 3.500 per kilometer.

(BACA JUGA: Valentino Rossi Gagal Podium di MotoGP Amerika, Bos Yamaha Langsung Ngomong Begini...)

"Mereka minta Rp 4.000 per kilometer itu menurut saya ngawur.

Ngawurnya kenapa, ya terlalu tinggi. Kalau Rp 4.000 per kilometer itu artinya lebih tinggi dari taksi.

Taksi saja cuma Rp 3.500," kata Tulus, dalam sebuah diskusi di Hotel Milenium, Jakarta Pusat, Selasa (24/4/2018).

 Tulus menyatakan, tarif Rp 4.000 per kilometer juga dinilai sangat tinggi bagi para konsumen.

Source : Kompas.com
Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular

Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.