Edan Motor Yamaha Nouvo Dibikin 2 Silinder 300 cc Bersuara Moge

Aong - Rabu, 23 Januari 2019 | 19:41 WIB
Dok MOTOR Plus

Baca Juga : Waspada! Buntut Bentrok Debt Collector di Bogor, Ada yang Siap Balas Dendam, 12 Mobil Siaga

ADAPTOR TENGAH CRANKCASE

Ada masalah ketika pasang blok dan head CB200 di crankcase Nouvo, tidak bisa langsung klop.

Istimewa

Untuk itu mesin Nouvo harus dibelah,  antara crankcase kiri dan kanan dipisahkan.

Di bagian tengah crankcase kiri dan kanan dibuatkan adaptor agar lebar crankcase sama dengan lebar blok CB200.

Adaptor yang dipasang di tengah itu menggunakan aluminium gelondongan.

Bagian luarnya dibentuk menggunakan mesin milling, dibuat seperti bentuk crancase Nouvo, adaptor ini bisa dibongkar antara bilah atas dan bawah.

Baca Juga : Tragis, Berangkat Ke Tempat Tugas, Motor Polisi Hantam Truk Parkir

Di dalam adaptor dibuatkan dudukan untuk bearing.

“Bearing atau lahernya pakai sistem seperti di mobil. Menggunakan metal duduk alias tanpa bola laher,” cuap Pesek yang suka balap grasstrack itu.

Di adaptor juga dibuatkan laluan untuk jalur rantai keteng serta dudukan untuk tensioner keteng atas dan bawah.

Untuk penegang keteng menggunakan lidah tensioner dari milik Honda GL100.

Baca Juga : Video Tips Agar Akselerasi Dan Top Speed Motor Matic Maningkat

Setelah membuat adaptor, kini tinggal pasang blok, namun yang terjadi tetap tidak bisa langsung plek.

Itu karena bentuk crankcase Nouvo dan blok CB200 beda.


ADAPTOR CRANKCASE-BLOK

Untuk pasang blok di crankcase Nuovo kudu dibuatkan adaptor, “Tebal adaptor 15 mm,” jelas Om Yono, panggilan Suyono yang buka bengkel bubut di Kampung Buaran, Tangerang Selatan itu.

Istimewa

Bengkel bubut ini cukup terkenal di kalangan balap liar (bali),  banyak yang main bore up dan stroke up.

Makanya untuk membuat Nouvo 2 silinder sih sangat mudah dan hanya butuh waktu 2 bulan termasuk berburu komponen dan dikerjakan setelah bengkel tutup.

Adaptor dipasang pada crankcase diikat 4 baut bekas blok.

Tinggal pasang buat panjang untuk blok CB200 yang berjumlah 8 itu.

Baut-baut itu dipasang di adaptor yang tebalnya 15 mm .

Sengaja pilih adaptor setebal itu, supaya kuat dipasangi baut blok, juga agar kuat diikatkan di crankcase Nouvo.

 

JALUR OLI

Jalu oli sangat penting untuk melumasi komponen mesin.

Istimewa

Memanfaatkan jalur oli dari punya Nouvo yang berada di crankcase kanan.

Aliran oli diteruskan melalui adaptor blok, dibuat dengan cara melubangi adaptor diteruskan menuju baut blok tengah-bawah.

“Ini mengikuti jalur oli seperti Honda CB200,” ujar Pesek yang sahabat karib Toddy Andries yang langganan jadi pimpinan lomba di balap motor.

Di dalam adaptor, jalur oli dibuat berputar. “Sekaligus untuk didinginkan,” jelas Om Toddy yang berencana mau pinjam Nouvo ini untuk dipakai harian itu.


DUA KRUK AS NOUVO

Untuk menggerakkan 2 piston atau seher di blok silinder, tidak memanfaatkan kruk as CB200, tapi menggunakan 2 kruk as Nouvo yang digabung jadi satu.

 

Cara meggabungkan kruk as ada tekniknya,  kruk as kiri lengan kanannya yang menuju magnet dipotong, disambung dengan magnet kanan yang lengan kirinya menuju CVT dipotong juga.

Teknik sambung kruk as menggunakan sistem sock.

Salah satu lengan kruk as dilubangi, kemudian dimasuki lengan kruk as sebelahnya.

Baru deh kemudian disambung dengan las dan dibubut ulang.

Sistema pemasangannya kruk as kiri dan kanan dibuat agar seher naik dan turun bersama.

Tapi, beda siklus kerjanya antara silinder 1 dan 270 derajat.

Silinder 1 langkah kompresi dan silinder 1 langkah buang.

Makanya suara mesin seperti moge alias motor besar.


KAPASITAS 300 CC

Kalau asalnya kapasitas silinder CB200 hanya 200 cc, kini dibuat 300 cc.

Caranya menggunakan seher GL-Pro Neo Tech yang berdiameter 56 mm digabung stroke standar di kruk as Nouvo yang 57,9 mm.

Maka kapasitas silinder jadi 142,5 cc, karena 2 silinder dikalikan dua. “Jadinya 285 cc, digenapkan jadi 300 cc,” jelas Pesek yang kini sudah jadi promotor balap drag bike dan roda race.


DATA MODIFIKASI
Karburator : 2 Keihin PE28 Intake manifold : 2 dari Mio Magnet : Standar Koil : 2 buah Ban : FDR
Knalpot : Konfigurasi 2-1
Bodisa Motor : (021) 8020-5038
Buaran Bubut : (021) 7423483

Penulis : Aong
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular