Yamaha Yaki Dikira Motor Keluaran Pabrik Padahal Hasil Modif

Aong - Selasa, 7 Mei 2019 | 12:17 WIB
Aong

MOTOR Plus-online.com - Kalau saja motor ini dipajang di pameran, pasti dikira motor keluaran pabrik.

Karena kalau lihat detail dan finishing-nya terlihat sempurna.

Pantas bisa begitu karena Yamaha Jupiter-Z yang dibuat seperti motor chopper mini ini buatan Robby Ganie.

Robby bos Research and Development RCB (Racing Boy) komponen asal Malaysia.

Baca Juga : Tetap Dicari Meski Mahal, Ini Alasan Bikers Pilih Helm Arai dan Shoei

Baca Juga : Gak Disangka, Ternyata Ini Efek Bahayanya Doyan Nyampur BBM

Selain hobby motor balap, Robby juga rajin modif motor baru jadi tampil klasik.

Seperti Yamaha Jupiter-Z ini, motor yang aslinya jenis bebek ini hilang wujud aslinya.

Dirombak abis dari mulai rangka yang dipakai hanya depan dan di bonsai atau potong 7 cm.

Aong
Lampu C70 yang dibalik dipasang pakai dudukan yang keren

Yang dipotong tulang underbone supaya wheelbase jadi pendek, kemudian disambung ulang.

Baca Juga : Driver Teriak, Dari Hasil Survei Tarif Baru Ojek Online Malah Bikin Orderan Menurun

Untuk sub frame atau rangka belakang custom dari pipa stainless steel diameter 26 mm tebal 2 mm

"Ukuran sub frame disesuaikan anatomi motor yg menjadi kontet," jelas Robby yang juga doyan restorasi mobil tua itu.

Masih dalam rangka mengurangi wheelbase, swing arm dari Kaze dibonsai atau dipotong total 9 cm.

"Akibat bonsai rangka depan dan swing arm didapat wheelbase 102 cm," ucap Robby.

Baca Juga : Breaking News: Dimas Ekky Crash di Moto2 Jerez 2019, Langsung Red Flag

Untuk merapikan bekas pengelasan juga dilakukan pengecatan warna senada hitam dengan proses EDP (Elektonik Disposision Painting).

Orang awam biasa sebut dengan istilah cat celup.

"Kelebhan EDP ini catnya tahan panas sampe 140 derajat celcius dan tahan gores," ucap lelaki keturunan Manado ini.

 

BODI BELI JADI

Untuk menunjang penampilan, tangki dan sepatbor beli jadi tapi dipilih yang kualitas oke.

Baca Juga : Bangga, Pembalap Indonesia Berhasil Finish Posisi 10 di Red Bull Rookies Cup Spanyol Race 2

Kemudian dicat, warnanya sesuai dokumen basic motor yaitu candy blue.

AONG
Spidometer KOSO

Box hawa untuk pernapasan mesin diambil dari tangki BBM mesin potong rumput juga sebagai penutup ruang kosong di bawah tangki.

Yang unik box aki Honda C70 dipasang terbalik, jadi kelihata kecil.

Stripingnya nyontek dari Yamaha DT Enduro.

Baca Juga : Video Honda CB150R Gagal Nyalip, Hampir Ditabrak Honda CBR1000RR dan Suzuki GSX-R150

Untuk lampu depan pakai aftermarket aslinya stoplamp Honda C70.

Dudukan atau braket lampau buat secara hand made dari bahan dasar stainles steel yang dipotong menggunakan cutting.

Speedometer dari KOSO type XR-SRN digital.

Karena tema motor ini jadul, jadi pemakaian accecories yang berwarna seronok pun dikurangi.

Baca Juga : Kondisi Dimas Ekky Paska Crash Moto2 Spanyol 2019, Masih Fit Balapan?

Part RCB yang dipakai footrest R15, master rem E2 dan kopling hidraulik.

 

MESIN DISANDBLAST

Fisik engine di-sandblast dengan tujuan agar tampilan kelihat baru.

Aong

Untuk sandblast ini khusus yang biasa dipakai knalpot produk merek R9 atau Proliner.

Menambah performa mesin, karburator pakai ukuran UMA 28 mm.

Pengatur timing pengapian pakai CDI UMA type IMC digital, bisa disetel derjatnya.

Baca Juga : Daftar Bensin Pertamina Sesuai Tipe Motor Honda, Premium Gak Direkomendasi

KAKI-KAKI

Untuk kaki depan, triple clam atau segitiga handmade dibuat dari bahan besi setebal 12 mm lebar 19 cm.

Sok depan masih ori Jupiter-Z hanya as  sok dibonsai 5 cm.

Aong
Sok dipasang miring 45 derajat

Sedangkan sok belakang dari RCB type RB 2 plus yang dipasang miring 45 derajat.

Pelek ori dari Yamaha NMX depan ukuran 300-13 dan belakang 350 -13.

Baca Juga : Yamaha Dan Honda Ditekan Turunkan Harga Motor Matic Dan Kembalikan Uang

Ban depan pakai Zeneos 110 /70-13 dan belakang belakang 120 /70-13 yang juga merek Zeneos

Khusus pelek belakang custom untuk penempatan laher dan hub gir ukuran 42 mata.

 

BUKAN MONKEY TAPI YAKI

Setelah jadi tinggal dikasih nama.

Kalau Honda untuk motor kecilnya biasa dikasih nama Mokey.

Baca Juga : Pernah Meledek Karena Terlalu Lambat, Remy Gardner Bikin Dimas Ekky Gagal Finish Lagi di Moto2 Jerez 2019

"Untuk Yamaha ini diberi nama Yaki, yaki dalam bahasa manado artinya monyet," ujar Robby.

Oleh Robby Yamaha Yaki ini dibangun di markas R & D Raacing Boy di Citra Raya Tangeraang.

Memakan waktu 64 hari dengan biaya total Rp 20 juta.

Penulis : Aong
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular