Sempat Viral SPBU Kebakaran Karena Sinya HP, Ini Hasil Investigasi Pertamina

Aong - Kamis, 1 Agustus 2019 | 08:09 WIB
Komunitas SPBU Indonesia
Kebakaran di SPBU 44.562.09 Candiroto, Temanggung, Jawa Tengah

MOTOR Plus-online.com - Sempat viral dan beredar dari grup WA yang membagikan video kebarakan SPBU 44.562.09 Candiroto, Temanggung, Jawa Tengah.

Peristiwa (1/7) itu diceritakan terjadi karena sinyal handphone yang dimainkan anak kecil sementara bapaknya sedang ngisi bensin mobilnya.

Namun pihak Pertamina tidak percaya begitu saja, PT Pertamina (Persero) melakukan investigasi. 

Unit Manager Communication & Relations Pertamina MOR IV wilayah dan DIY, Andar Titi Lestari memberikan rilis berita Senin (22/7/2019).

Baca Juga: Pengendara Yamaha NMAX Ditutup Terpal di Pinggir Jalan, Tak Bergerak Usai Diseruduk Mobil

Baca Juga: Skutik Honda PCX 150 Dipasangin Alat Ini, Anak-anak Dijamin Nyaman dan Bisa Tidur Pulas

Ia mengungkapkan, dari hasil investigasi disimpulkan bahwa penyebab utama kebakaran di SPBU tersebut adalah pengisian jeriken di dalam mobil yang bersinggungan dengan arus listrik statis.

“Jika melihat hasil investigasi, dugaan penyebab kebakaran sebelumnya yang berasal dari sinyal telepon genggam tidak terbukti.

Namun, tentunya kami tetap melarang penggunaan telepon genggam saat pengisian BBM berlangsung, karena perangkat di dalam telepon genggam juga dapat menimbulkan listrik statis penyebab kebakaran," tegas Andar, pada Tribunjateng.com, Senin (22/7/2019).

Dijelaskan, listrik statis merupakan keadaan dimana terjadi ketidakseimbangan muatan listrik di suatu permukaan benda yang disebabkan antara lain karena terjadinya gesekan atau putaran.

Baca Juga: Ramai Pemasangan Stiker Transparan di Speedometer Skutik Adventure Honda ADV 150, Begini Penjelasan Pihak AHM

Listrik statis akan tetap berada di benda tersebut hingga hilang dengan melepaskan arus listrik tersebut ke permukaan benda lainnya.

Penulis : Aong
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular