Begini Persiapan Juara Astra Honda Motor Technical Skill Contest 2019 Hadapi Kontes Internasional

Fadhliansyah - Rabu, 21 Agustus 2019 | 15:15 WIB
Motor Plus/ Fadli
Juara dari kelas teknisi dan service advisor di AHM-TSC 2019.

MOTOR Plus-online.com - Gelaran kompetisi antar teknisi dan service advisor di Astra Honda Motor Technical Skill Contest (AHM-TSC) 2019 sudah selesai (20/8/2019).

Terpilih masing-masing tiga orang pemenang di kategori teknisi dan service advisor.

Dan yang muncul sebagai juara pertama di kategori teknisi adalah Agung Prasetyo dari Astra Motor Semarang, Jawa Tengah.

Sementara untuk kategori service advisor, juara pertamanya adalah Masngudin dari PT Daya Adicipta Motora, Jawa Barat.

Baca Juga: Stasiun Gondangdia Mencekam, Puluhan Driver ojol dan Ojek Pangkalan Terlibat Bentrok, Warga Berhamburan

Para juara pertama ini mendapatkan hadiah masing-masing satu unit Honda PCX 150 ABS.

Selain itu, para juara juga berkesempatan untuk menjadi wakil dari Indonesia di ajang internasional.

Yaitu Asia Oceania Honda Technician Skill Contest 2020 di Thailand, dan Honda Global Technician Contest 2021 di Jepang.

Namun nantinya para kedua AHM-TSC juara tahun ini akan diadu dengan para juara AHM-TSC tahun depan.

Baca Juga: Karawang Geger, Pocong Teror Warga yang Melintas Malam Hari, Polisi Selidiki Modus Begal Motor

Setelah itu, pemenangnya baru akan dikirim untuk mewakili Indonesia di ajang internasional.

Nah karena punya kesempatan mengikuti ajang internasional, kira-kira bagaimana persiapan para pemenang AHM-TSC 2019?

"Dari informasi terakhir yang saya dapat, nanti pada Asia Oceania Honda Technician Skill Contest ada tiga kelas yang diperlombakan. Yaitu motor karburator, motor reguler seperti Honda PCX dan big bike.

Motor Plus/ Fadli
Para juara di kelas teknisi dan service advisor di AHM-TSC 2019.

Paling hanya perlu sedikit penyesuaian di kelas motor karburator, karena di Indonesia sendiri kan kita sudah beralih ke teknologi injeksi," kata Masngudin.

Baca Juga: Terbongkar Misteri Mesin Motor atau Mobil Mendadak Mati di Atas Rel, Banyak Pemotor Kehilangan Nyawa

Begitu juga dengan Agung, ia merasa harus kembali lebih memahami motor dengan sistem pengabutan karburator.

Karena seperti yang kita tahu, saat ini sistem karburator sudah tidak banyak digunakan di motor-motor keluaran baru di Indonesia.

"Sama seperti mas Masngudin, tentunya persiapan matang dan lebih menguasai ilmu motor injeksi dan karburator.

Karena apapun motornya, kita harus selalu siap menjadi yang terbaik," kata Agung.

Baca Juga: Nguter Geger, Yamaha R15 Dikira Ghost Rider, Berhenti Setelah Tabrak Mobil dan Kantor Kecamatan

Menurut Wedijanto Widiarso, GM Technical Service Division AHM, para peserta yang dikirim ke ajang internasional akan dikarantina terlebih dahulu.

"Nantinya peserta yang akan mewakili Indonesia akan ditraining lagi selama kurang lebih satu bulan full, untuk mempersiapkan diri sebelum menghadapi kontes-kontes internasional," kata Wedijanto.

Penulis : Fadhliansyah
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular