Brutal, Pemotor Bertato Tusuk Santri Sampai Tewas Saat Menjemput Ibunya

Fadhliansyah - Minggu, 8 September 2019 | 07:29 WIB
Ilustrasi penusukan


MOTOR Plus-online.com - Seorang santri berusia 17 tahun meninggal dunia setelah ditusuk oleh orang tak dikenal pada Jumat (6/9/2019) kemarin.

Pemuda berinisial MR tersebut merupakan santri dari pondok pesantren Husnul Khotimah, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Peristiwa penusukan terjadi di Jalan Cipto Mangunkusumo, Kota Cirebon, Jawa Barat.

Menurut penuturan Kapolres Cirebon Kota AKBP Roland Ronaldy, pihaknya langsung menerjunkan sejumlah petugas untuk mencari pelaku.

Baca Juga: Grogol Petamburan Mencekam, Pemotor Habis Bensin di Jalan, Malah Ditusuk Anak Punk Jalanan

Baca Juga: Kopo Mencekam, Pemotor Terlibat Duel dengan Kawanan Begal Sadis, Perut Nyaris Ditusuk Pisau

Petugas juga langsung melakukan olah tempat kejadian perkara, dan memeriksa sejumlah saksi mata.

“Kita masih melakukan olah TKP juga, pemeriksaan saksi-saksi yang di sana, kita juga saat ini sedang memeriksa CCTV yang ada di lokasi kejadian,” kata Roland seperti dikutip dari Kompas.com.

Roland menyampaikan, berdasarkan keterangan saksi, peristiwa itu bermula saat korban MR (17) hendak bertemu ibunya dari Kalimantan sekitar pukul 20.30 WIB, Jumat malam.

Korban menunggu bersama rekannya QG (17) tepat di seberang Toko Buku Gramedia Jalan Ciptomangunkusumo, Kota Cirebon.

Source : Kompas.com
Penulis : Fadhliansyah
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular

Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.