MOTOR Plus-Online.com – Gelaran MotoGP 2019 tinggal empat seri lagi, MotoGP Jepang, Australia, Malaysia dan Valencia, terhitung musim 2020 total ronde jadi 20 dengan hadirnya sirkuit baru KymiRing Finlandia.
Hal ini tentunya membuat persaingan MotoGP musim depan makin berat karena selain jadwal bertambah, beban fisik dan mental pembalap pun tambah berat.
Dorna Sport sebagai promotor balap MotoGP membeberkan perubahan di MotoGP 2020 mendatang.
Seperti MotoGP Thailand 2020 jadwalnya digeser jadi Maret.
Termasuk dengan bertambahnya MotoGP Finlandia dengan masuknya sirkuit KymiRing di musim 2020
Baca Juga: Valentino Rossi Kenalkan Kepala Kru Baru, Begini Tanggapan Para Pembalap MotoGP
Total ada 20 ronde di MotoGP 2020 dan tentunya membuat tugas berat bagi tim dan pembalap untuk bisa tampil konsisten di semua sirkuit host MotoGP di 5 benua.
Sementara itu, Indonesia juga bakal masuk MotoGP di musim 2021 mendatang.
Pihak Dorna Sport menginformasikan Indonesiabutuh waktu paling lambat tahun 2020 di akhir bulan Oktober.
Nah kembali ke kalender MotoGP 2020, sirkuit Losail sebagai host MotoGP Qatar menjadi pembuka musim dari gelaran balap bergengsi ini.
Itu berarti sudah berlangsung sejak 8 Maret 2008, MotoGP Qatar selalu didaualt jadi ronde.
Tak hanya itu, MotoGP Qatar yang unik karena menjadi satu-satunya ronde MotoGP yang diadakan di malam hari alias night race.
Lebih lengkapnyasirkuit apa saja yang masuk dalam kalender MotoGP 2020, simak di bawah ini;
Baca Juga: Dasar Valentino Rossi, Ucapkan Selamat Ulang Tahun Buat Pacar Naik Yamaha NMAX
KALENDER SEMENTARA MOTOGP 2020
08 Maret: Sirkuit Losail/MotoGP Qatar
22 Maret: Sirkuit Chang Buriram/MotoGP Thailand
05 April: Sirkuit CoTA Austin/MotoGP Amerika Serikat
19 April: Sirkuit Termas de Rio Hondo/MotoGP Argentina
03 Mei: Sirkuit Jerez/MotoGP Spanyol
17 Mei: Sirkuit Le Mans/MotoGP Prancis
31 Mei: Sirkuit Mugello/MotoGP Italia
07 Juni: Sirkuit Barcelona-Catalunya/MotoGP Catalunya
| Source | : | MotoGP.com,Speedweek.com |
| Penulis | : | Firman Hadi |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR