Kapasitas Mesin Aja Gak Cukup, Komponen Ini Sangat Berpengaruh ke Top Speed dan Akselerasi di Motor MotoGP

Galih Setiadi - Sabtu, 7 Desember 2019 | 16:02 WIB
Asphaltandrubber.com
Komponen mesin RC213V yang dikendarai Marc Marquez

MOTOR Plus-online.com – Motor balap MotoGP punya settingan khusus yang menentukan top speed serta akselerasi.

Pembalap MotoGP legenda, Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha MotoGP) punya motor balap andalan bersama timnya, yaitu YZR-M1.

Lalu ada Marc Marquez dengan motor balap RC213V yang sukses membawanya sebagai juara dunia.

Setiap tim pembalap punya perencanaan tentang settingan mesin yang pas.

Baca Juga: Menohok, Mantan Pembalap MotoGP ini Sindir Valentino Rossi Yang Ogah Maksimalkan Motor Yang Gak Disukainya

Baca Juga: Video Detik-detik Pembalap Kecelakaan di Sirkuit MotoGP Thailand dan Meninggal

Karakter top speed dan akselerasi motor MotoGP bisa divariasi sesuai kebutuhan tiap pembalap dan tim.

Semua tergantung layout sirkuitnya, misalnya saja di sirkuit yang punya trek lurus yang panjang, motor akan dimaksimalkan top speed-nya.

Sedangkan di sirkuit yang trek lurusnya pendek, top speed akan dikesampingkan dan akselerasi akan diutamakan.

Ternyata, ada rahasianya, bro!

Baca Juga: Beneran Jadi! Valentino Rossi dan Lewis Hamilton Tukar Pakai Motor MotoGP dan Mobil F1, Rossi Udah Ngukur Aja

Total ada 24 pengaturan rasio gir motor balap dengan 4 gir utama (main drive/primary driver) yang divariasikan sesuai karakter sirkuit.

Detailnya seperti gambar berikut ini.

MotoGP
Rasio gir di motor balap MotoGP.

Rasio gir yang tipis atau dengan kata lain kecil akan membuat akselerasi motor lebih 'njambak' tapi di sisi lain akan mengurangi top speed.

Jeda waktu pergantian gigi akan lebih cepat dalam kondisi ini atau dikatakan pembalap akan lebih cepat melakukan pergantian gigi karena rpm cepat naik.

Baca Juga: Nah Lo, Ternyata MotoGP 2021 Gak Ada Nama Repsol Honda, Indikasi Bubar?

Baca Juga: Gak Mau Kalah dengan Marquez, Valentino Rossi Bikin Balapan Flat Track, Pembalap MotoGP Ikut Bersaing

Selain itu, mekanik juga bisa mengombinasikan gir sesuai dengan yang diinginkan, sekali lagi tentu dengan perhitungan-perhitungan tertentu.

Bisa saja pergantian gigi bawah lebih cepat dan gigi atas lebih lambat atau sebaliknya, disesuaikan dengan kebutuhan tim.

Settingan ini sangat cocok untuk sirkuit yang trek lurusnya tidak terlalu panjang, misalnya di Misano.

Berikut video detail settingan rasio gir di motor balap MotoGP.

Source : MotoGP.com
Penulis : Galih Setiadi
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular