Boncengan Bertiga Sanksinya Bisa Masuk Bui, Segini Nih Lamanya 

Gayuh Satriyo Wibowo,Erwan Hartawan - Minggu, 23 Februari 2020 | 20:24 WIB
Instagram.com/@jakarta.keras
Pelajar naik Honda BeAT bonceng tiga

MOTOR Plus-Online.com - Bikers harus tau nih, ternyata boncengan bertiga bisa masuk bui loh sanksinya.

Padahal cuma boncengan bertiga saja kok bisa ya sanksinya berat begitu sampai masuk bui.

Sanksi ini terdapat dalam Undang-Undang No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UULLAJ).

Jadi tidak main-main nih sanksi yang diberikan kepada pelanggar berboncengan bertiga nyemplak motor.

Baca Juga: Heboh Peraturan Driver Ojek Online Wajib Selfie dengan Penumpang, Ini Tujuannya

Baca Juga: Peraturan Baru, Driver Ojol Wajib Pakai 2 Perlengkapan Ini Saat Narik Penumpang

UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UULLAJ) Pasal 106 Ayat 9 tentang berboncengan.

"Setiap orang yang mengemudikan Sepeda Motor tanpa kereta samping dilarang membawa Penumpang lebih dari 1 (satu) orang."

Awalnya sudah dilarang secara tegas oleh undang-undang, lalu bagaimana kalo tetap nekat membonceng tiga?

Awas, berboncengan bertiga juga sudah ada sanksi hukumnya.

Baca Juga: Muncul Pergolakan, Akhirnya Peraturan Jam Kerja Ojek Online Dibatalkan

Di UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UULLAJ) Pasal 292 yang berbunyi:

"Setiap orang yang mengemudikan Sepeda Motor tanpa kereta samping yang mengangkut Penumpang lebih dari 1 (satu) orang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (9) dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1(satu) bulan atau denda paling banyak Rp 250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah)."

Jelaskan sanksi yang diberikan kepada bikers yang melanggar aturan.

Sanksi ini berat ini bukan tanpa alasan kenapa cuma boncengan bertiga terkena sanksi.

Baca Juga: Tolak Mentah-mentah Peraturan Ini, Yamaha Langsung Komentar Sinis Banget

Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu menyebut, fenomena bonceng tiga tersebut tak hanya membahayakan pelaku namun juga pengendara lain.

Pasalnya jumlah orang yang dibonceng akan mempengaruhi pengendara dalam menjaga keseimbangan.

"Ketika ada orang yang dibonceng akan meningkatkan tingkat kesulitan pengendara," ujarnya.

"Roda dua terbatas pada keseimbangan semata, dalam mengendalikan dengan sempurna, pengendara harus selalu dapat menjaga keseimbangannya," sambungnya.

Baca Juga: Pemotor Sadarlah, Beredar Larangan Boncengan Motor Lebih dari 2 Orang, Pilih Penjara atau Denda

Jadi masih berani bonceng tiga? Jangan kesal ya kalo dikandangin

Source : GRID OTO
Penulis : Gayuh Satriyo Wibowo
Editor : Indra GT




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular