Gak Balapan di MotoGP Ceko 2020, Marc Marquez Jadi Korban Malpraktek?

MOTOR Plus-online.com - Gak balapan di MotoGP Ceko 2020, Marc Marquez jadi korban kecerobohan dokter, lah malpraktek dong?

Awal MotoGP 2020 jadi kenangan pahit buat Marc Marquez.

Jagoan Repsol Honda ini sampai jumpalitan di Sirkuit Jerez-Angel Nieto, Spanyol, Minggu (19/7/2020).

Akibatnya, Marc Marquez patah tulang dan dilarikan ke Rumah Sakit Universitas Dexeus, Barcelona dua hari setelahnya guna menjalani operasi.

Baca Juga: Marc Marquez Dikabarkan Gak Cuma Absen di MotoGP Ceko, Di Austria Juga

Setelah operasinya berjalan lancar, Marc Marquez senang bukan main.

Hal itu terbukti ketika dirinya mendatangi sirkuit Jerez.

Nasib apes, tangannya membengkak saat berkelok di Sirkuit Jerez saat latihan bebas (Free Practice) di MotoGP Andalusia 2020.

Kemudian, Marc Marquez kembali dilarikan ke rumah sakit yang sama dan dipastikan absen di MotoGP Ceko 2020.

Baca Juga: Fakta Menarik di Sirkuit MotoGP Ceko, Marc Marquez Samain Rekor Mick Doohan

Soalnya, pelat titanium pada lengan Marc Marquez sampai patah.

Kabar tentang Marc Marquez itu langsung disoroti ahli ortopedi bahu dan siku Italia, Alex Castagna.

Ia merupakan ahli yang juga pernah menangani Valentino Rossi dan sang adik, Luca Marini.

Castagna bilang yang dialami Marc Marquez adalah kecerobohan dokter.

Baca Juga: Sebelum Gantikan Marc Marquez di Sirkuit MotoGP Ceko, Stefan Bradl Pernah Gantikan Jorge Lorenzo

Secara khusus, Alex Castagna mempertanyakan dokter yang memberi izin Marquez kembali ke lintasan empat hari pasca operasi.

"Saya bisa memahami keinginan Marquez. Apa yang tidak bisa saya pahami adalah bagaimana tim dokter dan Dorna Sports mengizinkan Marquez tampil di MotoGP Andalusia," bebernya dikutip dari Tuttomotoriweb.com.

"Itu adalah kesalahan fatal. Marquez mundur karena masih merasakan sakit," lanjut Castagna.

Keputusan itu sangat beresiko untuk keselamatan Marquez dan pembalap lain," ujarnya.

Baca Juga: Absen di MotoGP Sirkuit Ceko 2020, Marc Marquez Siap-siap Rugi Bandar

"Lebih jauh, dari sudut pandang medis, mengizinkan Marquez kembali adalah keputusan yang tidak mendidik," ucap Castagna menambahkan.

Castagna menilai Marc Marquez seharusnya membutuhkan waktu pemulihan empat sampai enam pekan untuk benar-benar pulih dari cedera.

Castagna menyebut Marc Marquez kini harus menanggung kecerobohan Dokter karena masa pemulihan akan kembali dari awal.

"Atlet yang cedera harus punya kesabaran untuk pulih. Marquez seharusnya beristirahat sampai enam pekan. Waktu sangat penting untuk membuat atlet pulih dari cedera," ujar Castagna.

Baca Juga: Resmi, Marc Marquez Gak Balap di MotoGP Sirkuit Ceko 2020, Nih Dia Gantinya

"Saya dengar plat titanium di lengan Marquez pecah. Tentu saja itu bisa terjadi karena seorang pebalap membutuhkan lengannya terutama ketika melakukan pengereman," tutur Castagna.

"Sekarang Marquez harus memulai lagi dari awal masa pemulihannya. Setelah operasi kedua, saya memprediksi Marquez membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih," pungkas dia.