Tanpa Sadar, 4 Kebiasaan Ini Bikin Kampas Kopling Motor Cepat Habis

MOTOR Plus-online.com - Tanpa sadar, 4 kebiasaan bikers ini bikin kampas kopling motor cepet aus atau habis.

Pada motor bertransmisi manual yang masih menggunakan kopling, terdapat komponen bernama kampas kopling.

Kampas kopling berfungsi untuk memutus sekaligus menyalurkan tenaga putaran mesin dari poros engkol ke transmisi, yang membuat roda belakang berputar.

Bikers mesti paham jika kampas kopling ini punya umur pakai, sehingga harus diganti jika sudah mulai aus.

Baca Juga: Jarang Yang Tahu, Pelukis Legendaris Pak Tino Sidin Punya Suzuki FR 80

Baca Juga: Bikers Wajib Tau Nih, 4 Penyebab Ini Bikin Kampas Kopling Cepat Aus Loh

Selain punya masa pakai, gaya berkendaraan bikers bisa bikin kampas kopling cepat habis.

Biar makin paham, ini kebiasaan bikers ang bikin kampas kopling cepet aus.

1. Setelan Kopling

Setelan kopling ternyata menentukan umur dari kampas kopling.

"Biasanya kalau setelan kopling pendek terus bawanya sering nahan kopling, siap-siap deh kampas koplingnya jadi cepat habis," buka Benny Ilham pemilik bengkel spesialis Yamaha Scorpio, VB Motor.

Baca Juga: Bikin Kampas Kopling Motor Tahan Lama Gampang Banget Ternyata, Nih Caranya

Kalau dibiarkan lama-lama kampas kopling bisa habis bahkan jebol.

2. Per Kopling

Ternyata per kopling juga bisa bikin kampas kopling jadi cepat habis.

"Per kopling lembek itu menyebabkan jarak antara kampas kopling terlalu renggang, sehingga berpotensi untuk bergesekan lebih besar," jelas pria yang akrab disapa Benny ini.

Efeknya kampas kopling jadi cepat habis dan tarikan motor jadi lemot," tambahnya.

motor plus

rumah per kopling satria FU

Baca Juga: Caranya Sederhana, Tapi Bisa Bikin Kampas Kopling Awet Loh!

Daya pegas per kopling lembek bisa juga menandakan per kopling harus diganti.

3. Tali Kopling

Tali atau kabel kopling di motor sport kalian juga bisa bikin kampas kopling jadi cepat habis.

"Terutama untuk kabel kopling yang sudah jelek. Saat digunakan, tarik dan nutupnya enggak sempurna," jelas Benny.

"Efeknya bisa ke kinerja kampas kopling jadi enggak maksimal bahkan bisa habis," jelasnya.

Baca Juga: Murah Meriah Anti Gredek, Kampas CVT Yamaha NMAX Ini Bisa Jadi Pilihan

4. Oli Mesin

Membiarkan oli mesin yang sudah jelek juga bikin kampas kopling cepat habis.

Soalnya oli mesin punya fungsi pelumasan dan mendinginkan, terutama untuk bagian transmisi termasuk kampas kopling.

"Oli mesin yang sudah jelek bikin kemampuan melepas panasnya jadi berkurang," wanti Benny.

"Efeknya panas yang dihasilkan sekitar kampas kopling jadi enggak kebuang sempurna dan kalau dibiarkan kampas kopling bisa gosong," pungkasnya.