MOTOR Plus-online.com - Bikin gemetar, fairing motor MotoGP bekas Casey Stoner dijual setara 3 unit Yamaha NMAX baru bro.
Brother pasti tahu pembalap MotoGP asal Australia, Casey Stoner.
Kini brother bisa menyimpan salah satu koleksi Casey Stoner di rumah lo!
Koleksi ini merupakan kenangan Casey Stoner saat membela tim Ducati pabrikan pada musim MotoGP 2009.
Baca Juga: Berani Banget, Casey Stoner Menyerang Ducati dan Era MotoGP Saat Ini
Baca Juga: Koleksi Motor Pembalap MotoGP Casey Stoner, Didominasi Ducati
Benda koleksi yang dimaksud adalah fairing motor MotoGP Ducati Desmosedici GP9 bekas Casey Stoner.
Potongan fairing ini sudah terpasang rapi pada sebuah panel hitam sehingga mudah untuk dipasang di dinding.
Fairing motor MotoGP ini dijual oleh Halmo, sebuah toko kolektor memoar atau kenangan di dunia motorsport Italia.
Halmo spesialis dalam mengoleksi sejarah balap motor, dan berusaha mengumpulkan komponen-komponen kecil dari segala kejuaraan dunia motorsport.
Baca Juga: Andrea Dovizioso Pernah Naik Motor Aprilia, Lawan Casey Stoner Muda
Biar enak dipandang, komponen bekas kejuaraan dunia balap itu diubah jadi barang baru atau sekedar buat pajangan saja.
Contohnya kursi mobil balap Ferrari Daytona, diubah menjadi kursi kerja yang keren.
Bisa dikatakan Halmo menjual 'artefak' dari dunia balap motor.
Salah satunya adalah fairing motor MotoGP bekas Casey Stoner.
Baca Juga: Motor MotoGP Ducati GP8 Milik Casey Stoner Dijual, Segini Harganya
Dikutip dari Rideapart, fairing Ducati Desmosedici GP9 itu dijual 5.900 Euro atau sekitar Rp 102 jutaan.
Wow, harganya setara 3 unit Yamaha NMAX nih bro.
Sekedar informasi, Yamaha NMAX tipe tertinggi dijual Rp 33.850.000 untuk OTR Jakarta.
Selain fairing milik Casey Stoner, ada juga tangki motor bekas Loris Capirossi.
Baca Juga: Buka-bukaan, Pembalap Legenda MotoGP Ini Mengaku Masih Bisa Mengalahkan Marc Marquez
Brother tertarik enggak membeli fairing motor MotoGP Ducati Desmosedici GP9 bekas Casey Stoner ini?
| Source | : | Rideapart.com |
| Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR