Warna SPBU Pertamina Sekarang Gak Cuma Biru dan Merah, Ini Bedanya Jangan Sampai Keliru

Galih Setiadi - Kamis, 7 Oktober 2021 | 08:10 WIB
Dok. MOTOR Plus Online
Ilustrasi warna SPBU Pertamina merah biru dan hijau.

MOTOR Plus-online.com - Makin variatif alias tambah banyak warna SPBU Pertamina saat ini.

Ternyata warna SPBU Pertamina sekarang gak cuma biru dan merah, ini bedanya jangan sampai keliru.

Seperti yang sering brother temui, warna SPBU Pertamina sebelumnya cuma ada 2.

Adapun 2 warna SPBU Pertamina yang dimaksud adalah biru dan merah.

Antara SPBU Pertamina berwarna biru dan merah itu ada perbedaannya lho, bukan dari warna SPBU-nya saja.

Seperti yang dijelaskan Unit Manager Communication, Relations & CSR Pemasaran, Eko Kristiawan.

"Di Pasti Prima itu layanan Non Fuel Retailnya lebih lengkap seperti C-store, ATM, Food & Beverage, Auto Care dan LPG Outlet (Bright Gas). Kalau di Pasti Pas tidak selengkap itu," tuturnya.

Ternyata, Pertamina baru operasikan SPBU 'hijau' nih, yang memiliki perbedaan dengan SPBU biru dan merah.

Baca Juga: Ada Kode di SPBU Pertamina, Buruan Dicek Ini Bedanya Jangan Asal Mampir ke Pom Bensin

Baca Juga: Mulai Besok SPBU Pertamina Larang Pengisian Bensin Pertalite Buat Motor 2-Tak, Ini Faktanya

SPBU hijau yang dimaksud adalah SPBU berkonsep ramah lingkungan yang disebut Green Energy Station (GES).

GES diluncurkan oleh PT Pertamina (Persero) melalui Sub Holding Commercial & Trading atau Pertamina Patra Niaga.

Sudah ada 76 SPBU GES yang diluncurkan oleh Pertamina Patra Niaga.

Berbeda dari SPBU biru dan merah, GES memakai pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) sebagai salah satu sumber energi mandiri dan ramah lingkungan.

Baca Juga: Mulai Besok SPBU Pertamina Bakal Tutup Sementara, Serius Nih?

Selain itu, GES juga memiliki layanan yang gak dimiliki oleh SPBU Pertamina berwarna biru dan merah.

Yaitu adanya stasiun pengisian kendaraan listrik imum (SPKLU) atau charging station dan stasiun penukaran baterai kendaraan listrik umum (SPBKLU).

Menurut Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution, PLTS memberikan dampak yang cukup signifikan untuk mengurangi polusi, efek rumah kaca, dan efisiensi biaya operasional SPBU.

"Untuk SPBU dengan kapasitas Solar PV 6.3 Kwp, rata-rata penghematan per bulannya sekitar 12,5 persen dari total penggunaan listrik untuk operasional," kata dia dalam keterangannya, Selasa (31/8/2021).

Baca Juga: Waduh, Pemotor Beli Bensin Di SPBU Harus Tunjukkan Sertifikat Vaksin

"Ini adalah dukungan kami untuk memperkuat dan mempercepat penyiapan ekosistem hilir kendaran bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) di Indonesia," jelas Alfian.

Beberapa SPBU Pertamina tersebut sudah beroperasi di beberapa titik.

"Saat ini sudah tersedia lima charging station di SPBU Fatmawati II, SPBU MT Haryono, SPBU Lenteng Agung, SPBU Kuningan, dan SPBU Soekarno Hatta yang masih bisa dinikmati tanpa biaya," tambahnya.

Brother harus tahu, GES juga diketahui tidak menjual bensin Premium dan Solar.

Baca Juga: Terbongkar Fasilitas Toilet di SPBU Gratis Gak Usah Bayar, Begini Penjelasan Pertamina

Hal itu dilakukan untuk mendukung penggunaan energi ramah lingkungan, GES hanya menjual bahan bakar jenis Pertamax Series dan Dex Series.

"Ini adalah komitmen Pertamina terhadap Peraturan Menteri (Permen) Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Nomor 20 Tahun 2017 dimana ketentuan minimal Research Octane Numer (RON) untuk jenis bensin adalah RON 91 dan Cetane Number (CN) untuk jenis diesel adalah CN 51," ujarnya.

Saat ini GES tersebar di beberapa wilayah, yakni 3 titik di Lampung, 43 titik di Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat, 13 titik di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, serta 17 titik di Jawa Timur.

Jadi, kalau brother memakai motor listrik dan hendak mengisi baterai, tinggal samperin SPBU Pertamina 'GES', jangan sampai keliru ya.


Artikel ini sebagian tayang di Kompas.com berjudul "Pertamina Operasikan SPBU "Hijau", Apa Bedanya dengan yang Biasa?"

Source : Kompas.com
Penulis : Galih Setiadi
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular